
Demam Batubara, Penjualan RMK Energi Naik 38,36%

Jakarta, CNBC Indonesia - PT RMK Energy Tbk (RMKE) mencatat, kenaikan penjualan batubara hingga kuartal III tahun ini yang mencapai 1,62 juta ton. Angka tersebut naik sebesar 38,36% secara tahunan (year on year/yoy).
Mengutip keterangan resminya, capaian tersebut telah mencapai 71,68% dari target tahun ini yang sebesar 2,26 juta ton. Berdasarkan total volume, penjualan batubara dan jasa batubara masing-masing memberikan kontribusi sebesar 22,91% dan 77,09% hingga September 2022.
Per September ini, perseroan telah berhasil mengangkut 2,32 juta ton batubara atau meningkat signifikan sebesar 44,54% YoY. Hingga periode September 2022, Perseroan berhasil mengangkut 5,46 juta ton batubara, atau meningkat sebesar 21,08% YoY. Volume jasa tersebut mencapai 69,78% target tahun ini.
Guna meningkatkan volume batubara ke depannya, mulai tahun ini RMKE membangun infrastruktur hauling road sepanjang 20-25 km yang terintegrasi dengan Stasiun Gunung Megang untuk membuka akses pada potensi tambang batubara di Enim, Sumatera Selatan.
Infrastruktur hauling road ini ditargetkan akan selesai pada akhir tahun ini dan akan beroperasi secara penuh pada tahun 2023.
Dengan infrastruktur yang terintegrasi tersebut, RMKE dapat mempercepat tercapainya volume jasa batubara dan volume penjualan batubara masing-masing sebanyak 20 juta ton/tahun dan 5 juta ton/tahun.
(rob/ayh)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Semakin Dekat Dengan Krisis Energi, Eropa Balik Ke Batu Bara?