The Fed Bakal Sedikit Melunak, Bitcoin cs Kembali Bangkit

chd, CNBC Indonesia
22 October 2022 16:45
Ilustrasi/ Cryptocurrency / Aristya Rahadian
Foto: Ilustrasi/ Cryptocurrency

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga kripto cenderung menguat pada perdagangan Sabtu (22/10/2022), meski masih ada gejolak di pasar keuangan global.

Melansir data dari CoinMarketCap pada pukul 15:30 WIB, Bitcoin menguat 0,79% ke posisi harga US$ 19.167,95/koin atau setara dengan Rp 299.595.059/koin (asumsi kurs Rp 15.630/US$). Sedangkan untuk Ethereum bertambah 1,53% ke posisi US$ 1.301,69/koin atau Rp 20.345.415/koin.

Sedangkan untuk koin digital (token) alternatif (altcoin) seperti XRP dan Cardano melesat masing-masing 4,04% dan 3,67% pada hari ini.

Berikut pergerakan 7 kripto utama non-stablecoin pada hari ini.

CryptocurrencyDalam Dolar ASDalam RupiahPerubahan Harian (%)Perubahan 7 Hari (%)Kapitalisasi Pasar (US$ Miliar)
Bitcoin (BTC)19.167,95299.595.0590,79%0,11%367,89
Ethereum (ETH)1.301,6920.345.4151,53%0,78%159,26
BNB270,034.220.5691,33%-0,11%43,19
XRP0,45957.1824,04%-5,39%22,91
Cardano (ADA)0,34845.4453,67%-4,64%11,93
Solana (SOL)27,85435.2960,13%-6,96%9,97
Dogecoin0,059369281,71%1,12%7,87

Sumber: CoinMarketCap

Meski menghijau, tetapi Bitcoin masih cenderung bertahan di kisaran US$ 19.000 hingga hari ini, bertahan di bawah level psikologis US$ 20.000 dalam 14 hari beruntun, meski masih ada gejolak di pasar keuangan global.

Pergerakan pasar kripto memang cenderung volatil, tetapi dalam sepekan terakhir hingga pukul 15:30 WIB hari ini, mayoritas menguat.

Hal ini terjadi di tengah perdebatan pengetatan kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (AS), Federal Reserve (The Fed) di kalangan pasar hingga hari ini.

Bahkan tak hanya di kalangan pelaku pasar, pejabat The Fed seakan mulai terpecah belah, di mana perbedaan pendapat terkait kebijakan suku bunga mulai terjadi di antara pejabat The Fed.

Wall Street Journal (WSJ) melaporkan, beberapa pejabat The Fed mulai menyuarakan keinginan untuk memperlambat laju kenaikan dan memberi sinyal rencana untuk menyetujui kenaikan yang lebih kecil pada Desember mendatang.

"Harapan bahwa The Fed dapat meredam atau melepaskan pedal gas sedikit membantu pasar," kata Andre Bakhos, managing member Ingenium Analytics LLC.

Beberapa pejabat The Fed juga ada yang mulai gelisah terkait kenaikan suku bunga yang besar untuk melawan inflasi.

Beberapa pembuat kebijakan juga ingin berhenti untuk menaikkan suku bunga di awal tahun depan untuk melihat bagaimana langkah mereka di tahun ini yang telah memperlambat ekonomi dan untuk mengurangi risiko yang menyebabkan perlambatan tajam dalam ekonomi yang tidak perlu.

Sebelumnya, pasar saham dan kripto terus terbebani oleh sentimen sikap hawkish The Fed sejak awal tahun ini. Sikap agresif The Fed dengan menaikkan suku bunga acuan lebih tinggi dilakukan guna meredam inflasi yang masih tinggi.

Namun risikonya adalah perekonomian Negeri Paman Sam berpotensi melambat kembali bahkan berpotensi mengalami resesi karena suku bunga yang sudah cukup tinggi dan inflasi yang sulit dijinakkan.

Hingga hari ini, pelaku pasar memprediksi The Fed akan kembali menaikkan suku bunga acuannya pada pertemuan November mendatang.

Mengacu pada FedWatch, sebanyak 95% para pelaku pasar memproyeksikan The Fed akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 bp dan membawa tingkat suku bunga Fed ke kisaran 3,75%-4% di pertemuan edisi November mendatang.

Namun di Desember, pelaku pasar memprediksi bahwa The Fed akan sedikit melunak, dengan hanya menaikkan suku bunga acuannya sebesar 50 bp.

Probabilitas untuk kenaikan 75 bp pada pertemuan edisi Desember turun menjadi 57,4%, dari sebelumnya memiliki probabilitas sebesar 75,4%, menurut data CME Group. Namun, pasar meningkatkan peluang pergerakan 50 bp menjadi 39,6%, dari sebelumnya sebesar 24,2%.

Setelah Desember tahun ini, The Fed juga diprediksi makin melunak di awal tahun depan, di mana kenaikan suku bunga acuannya juga diprediksi makin kecil.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Libur Tahun Baru Imlek 2023, Apa Kabar Harga Bitcoin Cs?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular