Terimbas Pelemahan Rupiah, Bisnis Umrah & Alat Berat Cemas!

Jakarta, CNBC Indonesia- Tekanan eksternal yang mendorong berlanjutnya pelemahan Rupiah terhadap Dolar AS telah berdampak pada sektor usaha yang terkait dengan penggunaan valas.

Ketua Umum Amphuri, Firman M. Nur menyebutkan bisnis penyelenggaraan Haji dan Umrah turut terdampak pada amblesnya Rupiah yang sudah menyentuh Rp 15.600/USD. Tidak hanya itu keterbatasan seat di maskapai hingga kenaikan harga bahan bakar avtur menyebabkan kenaikan biaya operasional bisnis haji hingga 5%.

Senada dengan Amphuri, Himpunan Industri Alat Berat Indonesia (Hinabi) turut merasakan dampak pelemahan Rupiah utamanya terhadap bisnis alat berat yang berorientasi pada pasar domestik.

Seperti apa efek pelemahan Rupiah ke dunia usaha? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Ketua II Himpunan Industri Alat Berat Indonesia (Hinabi), Giri Kus Anggoro dan Ketua Umum Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umrah Republik Indonesia (Amphuri), Firman M. Nur dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Jum'at, 21/10/2022)