Dirut Krakatau Steel Silmy Karim Daftar Jadi Dirjen Imigrasi

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk. (KRAS) Silmy Karim mendaftar sebagai Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Hal itu diketahui dari Pengumuman Nomor: SEK-KP.03.03-704 tentang Hasil Seleksi Administrasi Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Kemenkumham Tahun 2022.
Silmy menjadi satu dari 30 peserta yang dinyatakan lulus Seleksi Administrasi Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Direktur Jenderal bagi kalangan non-PNS. Surat itu diteken Ketua Panitia Seleksi yang juga Sekretaris Jenderal Kemenkumham Komisaris Jenderal Polisi Andap Budhi Revianto pada 18 Oktober 2022.
Setelah ini, peserta yang dinyatakan lulus, wajib mengikuti tahapan seleksi kompetensi bidang (penulisan makalah), seleksi kompetensi manajerial dan sosial kultural (asesmen) serta wawancara. Pelaksanaan seleksi kompetensi bidang akan digelar di gedung Setjen Kemenkumham pada Jumat (21/10/2022) pukul 09.00 WIB.
CNBC Indonesia sudah meminta tanggapan Silmy perihal hasil seleksi ini. Namun, hingga berita ditulis, belum ada respons yang diberikan.
![]() |
![]() |
![]() |
Posisi dirjen imigrasi menjadi sorotan usai kemarahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu. Menurut kepala negara, institusi itu masih menggunakan 'gaya lama' dalam melayani masyarakat. Pangkal masalahnya, Jokowi menerima keluhan dari para investor terkait sulitnya mengurus visa di imigrasi.
Hal tersebut diungkap Jokowi dalam rapat yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (9/9/2022) lalu. Jokowi mulanya menyoroti soal visa dan Kitas.
"Jadi orang diberikan, baik itu yang namanya visa, yang namanya Kitas-kalau kita ya-mereka melihat itu. Kalau dia investor, investasinya berapa, sih? Dia lihat, negara itu pasti lihat. Dia membuka lapangan kerja berapa ribu orang, sih? Atau memberikan kontribusi terhadap ekonomi kita berapa, sih? Orientasinya mesti harus ke sana. Atau meningkatkan ekspor berapa, sih?," kata Jokowi.
Jokowi bahkan banyak menerima keluhan dari beberapa investor yang mengaku kesulitan mendapatkan visa. Melihat itu, kepala negara ingin imigrasi mengubah total sistem kerjanya sehingga mampu memudahkan dan menggaet para investor datang ke Indonesia.
Jokowi menegaskan hal ini sangat penting dan bermanfaat bagi rakyat Indonesia. Jokowi pun mengancam akan mengganti dirjen sampai bawahan di imigrasi bila tak mampu melakukan perubahan di sistem imigrasi Indonesia.
"Ini yang begini-begini ini bermanfaat sekali bagi rakyat kita. Kita harus mulai betul-betul, Pak Menteri, mengubah ini, Pak. Ganti itu kalau kira-kira memang tidak punya kemampuan untuk reform seperti itu, ganti semuanya dari dirjen sampai bawahnya, ganti, akan berubah. Kalau tidak, tidak akan berubah," tuturnya.
Posisi direktur jenderal imigrasi kini masih dilelang. Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly pun mengatakan proses open bidding atau lelang jabatan terbuka untuk mengisi posisi tersebut saat ini sedang berproses.
Yasonna mengungkapkan sudah satu bulan proses lelang terbuka posisi Dirjen Imigrasi berlangsung. Dia mengatakan saat ini tahapan seleksi pun tinggal memasuki proses final.
"Sudah satu bulan proses open bidding untuk Dirjen. Tinggal tahap akhir," kata Yasonna kepada wartawan, Minggu (11/9/2022).
Sebagai informasi, jabatan dirjen imigrasi saat ini masih diisi oleh pelaksana tugas, yaitu Kepala Badan Pembinaan Hukum Nasional Kemenkum HAM Widodo Ekatjahjana. Widodo menjabat plt dirjen imigrasi sejak 20 Juni 2021, menggantikan pejabat sebelumnya yang masuk masa pensiun, yakni Jhoni Ginting.
[Gambas:Video CNBC]
Perang Rusia Vs Ukraina Sempat Bikin KRAS Cuan, Kok Bisa Ya?
(miq/miq)