
Rupiah Berpotensi ke Atas Rp 15.500/US$, BI Harus Bagaimana?
Jakarta, CNBC Indonesia - Depresiasi Rupiah terus terjadi imbas masih hawkishnya The Fed dan menyentuh level Rp 15.478 per US$ pada perdagangan Selasa (18/10) pukul 10:04 WIB.
Ekonom Bank Maybank Indonesia, Myrdal Gunarto menyebutkan pelemahan Rupiah yang sudah mencapai 7,8% tidak lepas dari sentimen pasar keuangan imbas penguatan dolar AS secara global di tengah kenaikan inflasi AS sehingga kenaikan suku bunga The Fed masih akan agresif. Selain itu kian derasnya aliran modal asing keluar dari pasar domestik turut menekan pergerakan Rupiah.
Myrdal melihat potensi ke atas Rp 15.500 per US$ cukup terbuka sehingga perlu respon lebih lanjut dari BI dan pemerintah. Seperti apa analisis pelemahan Rupiah? Selengkapnya simak dialog Bramudya Prabowo dengan Global Markets Economist PT Bank Maybank Indonesia Tbk, Myrdal Gunarto di Profit, CNBC Indonesia (Selasa, 18/10/2022)
-
1.
-
2.
-
3.