Gini Cara WIKA Grup Tingkatkan Pengelolaan Sampah

Market - Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia

13 October 2022 22:00

Foto: dok WIKA

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) bekerjasama dengan anak usahanya, PT Wijaya Karya Realty (WIKA Realty), membangun Rumah Maggot (Belatung) di Desa Tanjung Burung untuk mengoptimalkan pengelolaan sampah yang dapat menghasilkan Maggot sebagai pakan ternak.

Selain itu, kolaborasi tersebut juga menghadirkan unit motor listrik WinMax, versi roda tiga dari GESITS, untuk mobilisasi sampah yang berasal dari hotel Kyriad yang dikelola WIKA Realty. Hal ini menjadikan Tanjung Burung sebagai bank sampah pertama yang menggunakan motor listrik untuk operasional.

"Saat ini Perusahaan sedang mengedepankan SDG's tentang lingkungan dengan menerapkan prinsip creating shared value, yaitu terciptanya nilai/manfaat bersama baik bagi masyarakat maupun Perusahaan. Diharapkan, hasil dari bank sampah jika memenuhi requirement dapat dimanfaatkan oleh WIKA Group sebagai bahan baku produk salah satu anak usaha WIKA yang bergerak dalam Industri Plastik Molding," ujar Sekretaris Perusahaan WIKA, Mahendra Vijaya dalam keterangan tertulis, Kamis (13/10/2022).

Mahendra mengatakan, program-program tersebut merupakan bentuk kepedulian WIKA Group terhadap masyarakat di wilayah sekitar operasi sekaligus mengukur apakah program WIKA efektif dan mampu memberikan manfaat bagi masyarakat.

Peran WIKA dalam mengatasi pencemaran lingkungan di wilayah provinsi Banten sudah dilakukan sejak 2019. Salah satunya dengan program Tanjung Burung Bank Sampah (Tabur Banksa). Dari program Tabur Banksa ini, WIKA berhasil mengolah kurang lebih 260 ton sampah organik dan anorganik periode 2019-2021.

"Kami sangat berterima kasih kepada WIKA beserta jajarannya karena peran WIKA sungguh-sungguh bermanfaat dan sangat terasa bagi Desa Tanjung Burung, terutama dalam menjawab problematika sampah. Apresiasi yang sebesar-besarnya kepada WIKA dan Hotel Kyriad yang akan memberikan kontribusi sampah organik yang nantinya akan kita olah untuk membantu menjalankan program maggotisasi," tambah Camat Teluk Naga, Zam Zam Manohara.