Emiten Sawit Ini Gandeng POSCO Bangun Pabrik Penyulingan
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten sawit PT Teladan Prima Agro Tbk (TLDN) menggandeng perusahaan asal Korea Selatan, POSCO INTERNATIONAL Corporation (PIC) untuk mengembangkan industri hilir sawit.
Keduanya akan bekerja sama dalam pembangunan pabrik penyulingan minyak kelapa sawit dengan hasil produk akhir berupa produk turunan minyak kelapa sawit yang akan dijual untuk pasar dalam dan luar negeri.
Kerja sama tersebut telah dilakukan melalui Nota Kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani pada Kamis, 18 Agustus 2022.
"Potensi kerja sama ini akan menjadi bagian penting dalam diversifikasi pertumbuhan yang hijau untuk memberi nilai tambah bagi perusahaan, dan tentunya untuk terus membuktikan komitmen TLDN untuk dapat menjadi perusahaan agribisnis yang berkelas dunia," kata Direktur Utama TLDN Wishnu Wardhana dalam keterangan tertulis, dikutip Jumat (19/8/2022).
Kerja sama tersebut harapannya dapat meningkatkan nilai perusahaan. Sebagai tindak lanjut dari penandatanganan MOU, baik TLDN dan PIC akan secara bersama-sama menyusun Feasibility Study untuk melihat dan mengetahui lebih rinci prospek dari proyek downstream ini.
"Kami sudah melakukan kunjungan ke perkebunan kelapa sawit dan pabrik pengolahan kelapa sawit TLDN di Kabupaten Berau pada Mei 2022. Kami yakin kerja sama ini dapat memberikan dampak positif terhadap kedua perseroan serta industri kelapa sawit di Indonesia," kata Senior Vice President Agro Commodities Division POSCO INTERNATIONAL Corporation (PIC) Seung Pyo Hong.
Sebagai informasi, PIC adalah perusahaan asal Korea Selatan yang bergerak di bidang perdagangan internasional, pengelolaan infrastruktur, dan pengembangan sumber daya.
PIC juga sudah berpengalaman dalam industri perkebunan kelapa sawit di Indonesia, melalui anak perusahaannya PT Bio Inti Agrindo (BIA) di mana PIC memiliki dan mengoperasikan satu perkebunan kelapa sawit dan tiga pabrik kelapa sawit di Merauke, Papua.
Sementara, TLDN sendiri sudah beroperasi sejak tahun 2004. TLDN memiliki luas lahan 60.500 Ha dimulai dari Kabupaten Berau dan berkembang ke Kabupaten Kutai Timur, Kabupaten Paser, hingga Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur.
Perseroan menghasilkan minyak kelapa sawit atau crude palm oil (CPO) dan inti sawit atau palm kernel yang diproduksi dari 6 pabrik kelapa sawit, dengan jumlah kapasitas olah gabungan sebesar 310 ton TBS/jam.
(vap/vap)