Meriah! Giliran 3 Emiten Baru Ini Listing di BEI Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Semakin banyak emiten baru yang mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada bulan Agustus ini.

Kali ini giliran PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk (TOOL), PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN), dan PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) yang akan mencatatkan sahamnya pada hari ini, Selasa (9/8/2022). 

Hari ini akan dilakukan pencatatan saham dan waran TOOL di Papan Pengembangan BEI, pencatatan saham dan waran KLIN di Papan Akselerasi BEI, serta pencatatan saham BUAH di Papan Pengembangan BEI.

TOOL, KLIN, dan BUAH akan menjadi perusahaan tercatat ke-39, ke-40, dan ke-41 yang tercatat di BEI pada tahun 2022. Simak profil mereka berikut ini. 

1. PT Rohartindo Nusantara Luas Tbk (TOOL)

TOOL bergerak pada sektor Consumer Cyclicals dengan sub sektor Retailing. Adapun Industri TOOL adalah Specialty Retail dengan sub industri Home Improvement Retail.

Harga penawaran TOOL adalah senilai Rp 127 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 2.050.000.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 260.350.000.000. Selain itu, akan dicatatkan pula Waran TOOL dengan kode TOOL-W. Exercise price dari TOOL-W adalah senilai Rp 500. 

2. PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN)

KLIN bergerak pada sektor Consumer Cyclicals dengan sub sektor Retailing. Adapun Industri KLIN adalah Specialty Retail dengan sub industri Home Improvement Retail.

Harga penawaran KLIN adalah senilai Rp 100 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 1.307.500.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 130.750.000.000. Selain itu, akan dicatatkan pula Waran KLIN dengan kode KLIN-W. Exercise price dari KLIN-W adalah senilai Rp 100.

3. PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH)

BUAH bergerak pada sektor Consumer Non-Cyclicals dengan sub sektor Food & Staples Retailing. Adapun Industri BUAH adalah Food & Staples Retailing dengan sub industri Food Retail & Distributors.

Harga penawaran BUAH adalah senilai Rp 388 per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 1.000.000.000 lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 388.000.000.000.