Kinerja Saham Teknologi Positif, Wall Street Dibuka Menguat

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
Jumat, 29/07/2022 21:16 WIB
Foto: REUTERS/Brendan McDermid

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Amerika Serikat (AS) menguat pada pembukaan perdagangan Jumat (29/7/2022), didorong oleh rilis kinerja keuangan yang solid dari sektor teknologi.

Dow Jones menguat 0,2% di pembukaan dan selang 1 jam kemudian menjadi 104,12 poin (+0,32%) ke 32.633,75. Sementara itu, S&P 500 naik 39,18 poin (+0,96 %) ke 4.111,61 dan Nasdaq lompat 163,02 poin (+1,34%) ke 12.325,61.

Penguatan tersebut terjadi setelah musim rilis kinerja keuangan dari dua emiten besar. Saham Amazon melesat 10% setelah perusahaan tersebut merilis angka penjualan yang lebih tinggi dari ekspektasi pasar.


Sementara, saham Apple melejit 2% setelah mengumumkan pendapatan yang tinggi dari penjualan iPhone. Namun, saham Intel anjlok 7% setelah musim rilis kinerja keuangannya jauh dari harapannya. Chevron dan Exxon Mobil juga mencetak kinerja keuangan lebih baik, dengan pertumbuhan masing-masing sebesar 5% dan 2%.

Ketiga indeks bursa saham AS berada pada jalurnya untuk kenaikan selama dua pekan beruntun. Indeks Dow Jones naik hampir 2% di sepanjang pekan ini. Sedangkan, indeks S&P 500 dan Nasdaq menguat masing-masing sebesar 2,8% pekan ini.

Pergerakan tersebut terjadi meskipun bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) menaikkan suku bunga acuan sebanyak 75 basis poin (bps) pada Rabu (27/7) dan rilis PDB AS kuartal II yang terkontraksi.

"Pasar berharap bahwa perlambatan pertumbuhan ekonomi akan membuat The Fed menjadi dovish, meskipun sedikit. Jadi masuk akal bagi saya bahwa ekspektasi suku bunga yang lebih lemah bergerak maju akan menghasilkan sedikit daya apung di pasar ekuitas," tutur Analis Portfolio New York Life Investments Lauren Goodwin dikutip CNBC International.

Goodwin juga memperingatkan bahwa situasi ekonomi yang tidak biasa ini dan periode yang panjang sebelum pertemuan The Fed berikutnya membuat sulit untuk memprediksi jalur bank sentral.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Siasat Bisnis Es Krim Laris Manis Saat Ekonomi Bergejolak