Sempat Terbang Tinggi, Harga Batu Bara Mereda?

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga batu bara melejit lebih dari 10% pada pekan lalu akibat gangguan cuaca di Australia dan gangguan gas alam di Eropa. Harga Batu bara diprediksi juga masih akan tinggi meskipun tidak setinggi minggu lalu.

Menurut Tim Riset CNBC Indonesia, Robertus Andrianto Serin mengatakan harga batu bara masih akan tinggi karena Eropa yang akan memasuki musim dingin dalam waktu dekat serta sanksi yang diberlakukan kepada Rusia yang membuat gas masih mahal.

Lantas seperti apakah sebenarnya prospek harga batu bara ke depannya?

Simak selengkapnya dalam dialog Syarifah Rahma Bersama tim riset CNBC Indonesia, Robertus Andrianto Serin dalam program Closing Bell, CNBC Indonesia, Senin (11/07/2022)