Diterpa Sentimen Global, Daya Tahan Emiten Unggulan Oke?

Jakarta, CNBC Indonesia - Ekonomi Indonesia tengah menghadapi berbagai tantangan dan ketidakpastian. Di pasar modal, tantangan datang dari berbagai hal yang mempengaruhi pergerakan IHSG dan emiten di dalamnya. Sebut saja konflik tara Rusia dan Ukraina, yang memperparah kenaikan harga sejumlah komoditas dan mempengaruhi negara lainnya.

Selain tantangan geopolitik, pasar modal RI juga diterpa lonjakan inflasi yang memicu aksi agresif bank sentral sejumlah negara untuk melakukan normalisasi kebijakan moneternya. Pada masa pandemi sejumlah negara melonggarkan beberapa kebijakan untuk mendorong perekonomiannya.

Hal ini pun membawa dampak tersendiri bagi dunia bisnis dan perusahaan yang telah melantai di bursa. Setelah pandemi Covid-19 mulai terkendali, kondisi inflasi belakangan bakal menjadi tantangan berikutnya.

Lalu, bagaimana cara emiten mempertahankan bisnis mereka di tengah ketidakpastian dan tantangan. Apa saja strategi mereka dalam menghadapi sentimen global tersebut?

Untuk mengupas tuntas strategi dan langkah dunia bisnis dalam kondisi ini, CNBC Indonesia menyelenggarakan Capital Market Update pada 20-21 Juni 2022.

Dalam kesempatan di hari pertama pada 20 Juni , Capital Market Update akan menghadirkan 2 narasumber dari emiten ternama, di antaranya Direktur Komersial PT Krakatau Steel (Persero), Melati Sarnita dan Direktur Utama PT Dayamitra Telekomunikasi (Mitratel), Theodorus Ardi Hartoko.

Sedangkan pada hari kedua pada 21 Juni, Capital Market Update akan menghadirkan Direktur Pengembangan PT Bursa Efek Indonesia Hasan Fawzi yang akan menyampaikan keynote speechnya. Selain itu, ada juga narasumber yang hadir dalam diskusi eksklusif meliputi Direktur Utama PT Global Sukses Solusi Tbk, Sony Rachmadi Purnomo, Direktur Keuangan & Pengembangan Strategis PT Medikaloka Hermina Tbk, Aristo Setiawdijaja.

Jadi, jangan sampai kelewatan acaranya hanya di CNBC Indonesia Capital Market Update pada Senin 20 Juni hingga Selasa 21 Juni 2022 pukul 12.30-13.30 WIB, Live di CNBC Indonesia TV dan CNBCIndonesia.com.

Baca: Pangkas Koreksi! Syukur IHSG Gak Jadi Jebol 6.900 Nih

(dpu/dpu)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Live Now! Buka-bukaan Strategi Emiten Hadapi Sentimen Global