Mau Rights Issue, Saham Asuransi ini Malah Masuk Top Gainers

Aulia Mutiara, CNBC Indonesia
Senin, 23/05/2022 12:48 WIB
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten PT Asuransi Harta Aman Pratama Tbk (AHAP) dan PT WIR Asia Tbk (WIRG) bercokol di daftar top gainers pada perdagangan sesi pertama Senin (23/5/2022).

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 1,10% poin ke 76,44 di level 6.841,70 pada penutupan sesi pertama perdagangan siang ini. Investor asing mencetak penjualan bersih (net sell) senilai 87,67 miliar di pasar reguler.

Berikut 5 saham top gainers pada sesi I siang ini Senin (23/5/2022).


1. PT Asuransi Harta Aman P Tbk (AHAP), naik +14,75%, ke Rp 70/unit

2. PT Wir Asia Tbk (WIRG), naik +12,34%, ke Rp 865/unit

3. PT Tanah Laut Tbk (INDX), naik +11,88%, ke Rp 358/unit

4. PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO), naik +11,22%, ke Rp 109/unit

5. PT Ladangbaja Murni Tbk (LABA), naik +9,64%, ke Rp 182/unit

Saham PT Asuransi Harta Aman P Tbk (AHAP) bercokol sebagai top gainers pada perdagangan sesi pertama siang ini dengan nilai transaksi Rp 4,23 miliar dan volume perdagangan mencapai 62,36 juta saham.

Melesatnya saham AHAP dipicu oleh beberapa sentimen di mana emiten perusahaan asuransi tersebut berhasil mencatatkan pertumbuhan laba mencapai 298,8% (tahunan) menjadi Rp 6,96 miliar per 31 Maret 2022.

Di tengah kinerja positif tersebut, perseroan berencana melakukan right issue sebanyak 1,96 miliar saham yang telah disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).

Lonjakan juga terjadi pada saham PT Wir Asia Tbk (WIRG) yang juga ikut melesat 12,34% ke level 865/unit. Saham WIRG kembali menjadi idola investor pada perdaganganan sesi I siang ini, pasca ambruk hingga menyentuh batasauto rejectionbawah (ARB) berjilid-jilid.

Sejak awal resmi melakukan penawaran saham perdana (IPO) di harga Rp 168/unit, saham WIRG memang tampil 'perkasa' dengan sempat menembus batasauto rejectionatas (ARA) selama 7 hari perdagangan beruntun.

Bahkan, pihak BEI sempat melakukan suspensi (penghentian sementara) perdagangan saham WIRG pada 18 April lalu lantaran terjadinya lonjakan harga yang signifikan. Namun mulai tanggal 20 April, saham WIRG mulai kehilangan arah dan mencatatkan koreksi.

Siang ini, saham emiten teknologiaugmented reality(AR) atau dunia virtual (metaverse) kembali rebound dan mencatatkan nilai transaksi Rp 211,31 miliar dengan volume perdagangan 248,51 juta saham.

Kondisi ini dipicu beredarnya kabar bahwa saham WIRG Group akan menanamkan investasi di Filipina lewat salah satu anak usahanya dengan investasi awal senilai US$ 20 juta tahun ini.

Sebelumnya, WIRG Group telah menjalin kerja sama dengan anak usaha BUMD DKI Jakarta, yakni PT Jaklingko Indonesia yang bergerak pada pelayanan transportasi yang ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman pada 17 Mei 2022.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Sinyal Lesunya Ekonomi RI, Kredit Perbankan Melambat Lagi