Ikuti Tren AS, Saham Peritel RI Hari Ini Masuk Top Losers

Aulia Mutiara, CNBC Indonesia
19 May 2022 13:01
Bursa Efek Indonesia
Foto: CNBC Indonesia/Muhammad Sabki

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir menguat tipis 0,35% atau 23,58 poin ke 6.816,99 pada penutupan perdagangan sesi pertama Kamis (19/5/2022) pukulĀ 11:30 WIB. Saham peritel nasional hari ini tertekan, mengikuti koreksi serupa di bursa Amerika Serikat (AS).

Namun di sisi lain, investor asing mencetak penjualan bersih (net sell) senilai Rp 189,24 miliar di seluruh pasar. Sedangkan di pasar reguler tercatat penjualan bersih bersih (net sell) senilai 234,11 miliar.

Berikut 5 saham top losers pada sesi I siang ini Kamis (19/5/2022)

1. PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA): -6,92%, ke Rp 242/unit

2. PT Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR): -6,92, ke Rp 148/unit

3. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA): -6,87, ke Rp 1.220/unit

4. Berkah Beton Sadaya Tbk (BEBS): -6,85%, ke 5.100/unit

5. PT SLJ Global Tbk (SULI): -6,40%, ke 117/unit

PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA) paling tajam penurunannya pada perdagangan sesi pertama siang ini. Nilai transaksi tercatat 32,71 miliar dengan volume perdagangan mencapai 133,86 juta saham. Koreksi terjadi di tengah buruknya kinerja perseroan kuartal pertama tahun ini.

MMPA membukukan penjualan sebesar Rp 1,69 triliun di sepanjang kuarta I-2022. Angka ini lebih tinggi 9,2% jika dibandingkan dengan kuartal I-2021, dengan pertumbuhan penjualan sebesar 5,2%. Meski demikian, perseroan masih memikul rugi bersih senilai Rp 109,16 miliar.

Tren serupa juga terjadi di AS, di mana emiten peritel Target dan Walmart dilego besar-besaran malam tadi menyusul kekhawatiran investor akan inflasi tinggi yang mengurangi laba perusahaan dan permintaan konsumen.

Saham dan aset berisiko telah tertekan oleh inflasi dan upaya bank sentral AS (Federal Reserve/The Fed) untuk menekan inflasi dengan menaikkan suku bunga acuan secara agresif, yang meningkatkan potensi resesi.

Penurunan juga terjadi pada saham Winner Nusantara Jaya Tbk (WINR), sebesar 6,92% ke Rp 148/unit. Nilai transaksi tercatat 116,17 miliar dengan volume perdagangan mencapai 765,97 juta saham.

Melantai di PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (25/5/2022), WINR melepas 1,5 miliar saham kepada publik, setara 28,65% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Hari ini investor asing melego saham perseroan dengan penjualan bersih senilai Rp 711,46 miliar di seluruh pasar.

TIM RISET CNBC INDONESIA

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Deretan Saham Top Gainers & Loser Pekan Ini

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular