Top Gainers-Losers

GOTO Akhirnya Ada di Top Gainers, EMTK-ARTO Masih Terboncos

Chandra Dwi, CNBC Indonesia
19 May 2022 07:00
Ekosistem Terintegrasi GoTo
Foto: Dok: GoTo

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup cerah bergairah pada perdagangan Rabu (18/5/2022) kemarin, di mana IHSG melesat cukup kencang lebih dari 2%.

Menurut data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), indeks bursa saham acuan Tanah Air tersebut ditutup melejit 2,24% ke level 6.793,41. IHSG pun sukses menembus level psikologis 6.700 dan menempel level psikologis 6.800 kemarin.

Nilai transaksi indeks kemarin mencapai sekitaran Rp 17 triliun dengan melibatkan 23 miliaran saham yang berpindah tangan sebanyak 1,4 juta kali. Sebanyak 291 saham terapresiasi, 208 saham terdepresiasi, dan 188 saham stagnan.

Meski berhasil melejit, tetapi investor asing kembali keluar dari pasar saham RI pada perdagangan kemarin, di mana asing melakukan penjualan bersih (net sell) mencapai Rp 281 miliar di seluruh pasar.

Di tengah melejitnya IHSG kemarin, beberapa saham menjadi top gainers. Berikut sepuluh saham yang menjadi top gainers pada perdagangan Rabu kemarin.

Saham Top Gainers

Di jajaran saham top gainers, terdapat saham emiten startup teknologi yakni PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO), yang harganya melejit 24% ke level harga Rp 248/saham. Padahal, saham GOTO sendiri sedang dicap Unusual Market Activity (UMA) oleh BEI.

Nilai transaksi saham GOTO kemarin terbilang besar yakni mencapai Rp 958,4 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 4,27 miliar lembar saham. Investor asing mengoleksi saham GOTO sebesar Rp 29,87 miliar di pasar reguler.

Apresiasi ini juga melanjutkan kenaikan di hari sebelumnya di mana GOTO berhasil naik 3,09%. Sebelumnya, pada Jumat (13/5/2022), bursa mengumumkan bahwa saham GOTO terkena UMA.

"Dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi penurunan harga saham GOTO yang di luar kebiasaan (Unusual Market Activity)," tulis pengumuman bursa pada Jumat pekan lalu.

Sebelumnya pada perdagangan pekan lalu, harga saham GOTO selalu ditutup dengan koreksi di sepanjang 5 hari perdagangan.

Pada 13 Mei 2022, bahkan harga saham GOTO sempat terlempar dari level psikologis Rp 200/unit dan ditutup di Rp 194/unit.

Selain itu, saham emiten tekstil yakni PT Trisula Textile Industries Tbk (BELL) kembali masuk ke jajaran top gainers pada perdagangan kemarin. Saham BELL ditutup melonjak 23,53% ke level Rp 378/saham.

Nilai transaksi saham BELL pada perdagangan kemarin mencapai Rp 39,29 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebesar 110,16 juta lembar saham. Asing mengoleksi saham BELL sebesar Rp 604,55 juta di pasar reguler.

Kinerja bisnis yang tercatat baik didorong oleh keberhasilannya dalam memperluas produk lokal di pasar internasional, dengan lompatan penjualan ekspor hingga 40,9%. Dari laba perseroan, BELL membukukan laba bersih sebesar Rp 2,45 miliar pada kuartal I-2022.

Saat IHSG melejit lebih dari 2%, beberapa saham masuk ke jajaran top losers kemarin, di mana tiga di antaranya merupakan saham bank digital. Berikut 10 saham top losers pada perdagangan Rabu kemarin.

Saham Top Losers

Di posisi kedua terdapat saham emiten teknologi dan media berkapitalisasi pasar besar (big cap) yakni PT PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang ditutup drop 6,97% ke level Rp 1.935/saham.

Dengan ini, maka saham EMTK terkena level auto rejection bawah (ARB) dan masuk ke jajaran top losers selama dua hari beruntun.

Nilai transaksi saham EMTK kemarin mencapai Rp 392,5 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 201,88 juta lembar saham. Investor asing kembali melego saham EMTK sebesar Rp 75,83 miliar di pasar reguler.

Pelemahan pada perdagangan kemarin merupakan rentetan koreksi panjang selama 8 hari perdagangan beruntun. Tercatat EMTK terakhir kali ditutup positif pada tanggal 27 April lalu.

Selain EMTK, terdapat pula tiga saham emiten bank digital yang masuk ke jajaran top losers kemarin. Adapun saham-saham tersebut yakni PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Bank Amar Indonesia Tbk (AMAR), dan PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI).

Saham ARTO kembali terkoreksi parah pada perdagangan kemarin, di mana harga sahamnya ambruk 6,91% ke level Rp 7.075/saham. Saham ARTO pun kembali terkena level ARB-nya kemarin.

Dengan ini, maka saham ARTO sudah terkena ARB-nya selama tujuh hari beruntun. Adapun terakhir kali saham ARTO mencetak penguatan pada 26 April lalu.

Nilai transaksi saham ARTO kemarin mencapai Rp 686,76 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 92,77 juta lembar saham. Asing kembali melepas saham ARTO sebesar Rp 88,7 miliar di pasar reguler.

Jika dilihat dari harga penutupan tertinggi enam bulan terakhir, saham ARTO telah kehilangan setengah dari kapitalisasi pasarnya.

Pelemahan ini salah satunya dipicu oleh kinerja keuangan perusahaan, yang meski membaik dari periode yang sama tahun sebelumnya, tetapi masih jauh di bawah ekspektasi dari para analis.

Pada kuartal I/2022, Bank Jago melaporkan raihan laba bersih Rp 19 miliar atau membalikkan kondisi setahun sebelumnya, ketika perusahaan masih mencatat rugi Rp 38 miliar.

Meskipun terlihat cemerlang, laba tersebut ternyata turun signifikan (-84%) dari kuartal sebelumnya pada akhir tahun lalu.

Selain saham ARTO, dua saham bank digital lainnya juga masuk ke jajaran top losers kemarin, yakni saham AMAR dan BBHI.

Saham AMAR ditutup ambles 6,82% ke posisi Rp 328/saham dan juga terkena level ARB kemarin. Nilai transaksi saham AMAR kemarin mencapai Rp 12,66 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 37,87 juta lembar saham. Asing mengoleksi saham AMAR sebesar Rp 296,66 juta di pasar reguler.

Sedangkan saham BBHI berakhir ambrol 6,79% ke level Rp 4.940/saham pada perdagangan kemarin. Saham BBHI juga terkena level ARB-nya.

Nilai transaksi saham BBHI Rabu kemarin mencapai Rp 191,99 miliar dengan volume transaksi yang diperdagangkan sebanyak 38,67 juta lembar saham. Asing melego saham BBHI sebesar Rp 94,35 miliar di pasar reguler.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(chd/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sempat Menguat di Sesi 1, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular