Kiamat' Nomor Rekening Bank Nyata, Transfer Uang Gimana?

Lalu Rahadian, CNBC Indonesia
Sabtu, 30/04/2022 18:15 WIB
Foto: Penukaran uang rupiah pecahan kecil di Mobil Keliling Bank Indonesia (CNBC Indonesia/Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Beberapa tahun ke depan ada kemungkinan nomor rekening tak lagi diperlukan jika kita ingin melakukan transaksi antarbank.

Kemungkinan ini terbuka jika kita melihat Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia 2025. Pada cetak biru tersebut, Bank Indonesia (BI) menegaskan keinginan melakukan modernisasi infrastruktur sistem pembayaran ritel agar lebih efisien dan aman.

Modernisasi dilakukan memanfaatkan teknologi masa kini, dan terwujud dalam inisiatif Sistem Pembayaran Ritel.


Sebagai informasi, kini layanan GPN masih terbatas untuk transaksi debet. SKNBI juga belum real time dan beroperasi 24 jam untuk 7 hari.

Saat ini juga belum ada skema transaksi untuk menggantikan rekening, yakni menggunakan proxy ID yang memanfaatkan nomor ponsel, ataupun identifikasi lain.

Nantinya, sistem pembayaran ritel nasional akan ditata dalam konfigurasi baru. Dengan begitu bisa memungkinkan terbentuknya ekosistem digital yang sehat.

"End state dari konfigurasi tersebut adalah sistem yang bersifat real time, beroperasi 24/7, efisien, murah, dan aman. Untuk itu, perlu dikembangkan infrastruktur

sistem pembayaran yang tersedia setiap saat (24/7) dan mampu melayani berbagai transaksi pembayaran antar nasabah dengan memanfaatkan Payment ID," tulis BI pada cetak biru tersebut, dikutip Sabtu (30/4/2022).

Nantinya, Sistem BI-FAST akan menggunakan mekanisme real-time gross serta beroperasi secara real-time. Selain itu juga akan memiliki fitur proxy address dan terdiri dari peserta langsung dan tidak.

"BI-FAST akan menggunakan mekanisme real time gross dan akan beroperasi secara 24/7. Standar format pesan (message format) ISO 20022 akan digunakan untuk memastikan interoperabilitas, baik domestik maupun internasional. Selain itu, BI-FAST akan memiliki fitur proxy address serta BI-FAST terdiri dari peserta langsung dan tidak langsung yang dapat berupa bank maupun non-bank.


(hoi/hoi)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Investasi Yang Bisa Dilirik Saat Perang & Suku Bunga Ditahan