KPR Subsidi Dorong Kenaikan Kredit BTN di Kuartal I-2022

Jakarta, CNBC Indonesia - Penyaluran Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bersubsidi masih menjadi penopang utama pertumbuhan kredit dan pendapatan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) sepanjang kuartal I/2022.
Akan tetapi, perkembangan penyaluran KPR ke segmen milenial yang dilakukan BTN tercatat semakin tumbuh juga pada periode tersebut.
Sepanjang tiga bulan pertama 2022, BTN sudah menyalurkan KPR sebesar Rp 248,57 triliun. Jumlah ini naik 5,07% secara tahunan (YoY). Apabila dirinci, KPR yang disalurkan BTN didominasi pembiayaan bersubsidi sebesar Rp 134,04 triliun atau tumbuh 9,01% secara tahunan.
Kemudian, KPR nonsubsidi yang disalurkan perusahaan tumbuh 5,16% menjadi Rp 84,28 triliun.
"Kami memacu kredit dengan sangat memperhatikan prinsip kehati-hatian. Maka itu, rasio kredit bermasalah (non performing loan/NPL) kami terus membaik. NPL Gross di level 3,6%, lebih rendah dari sebelumnya di level 4,25%. Sedangkan NPL Nett sebesar 1,28% turun dari posisi 1,94%," kata Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo, Jumat (22/4/2022).
Pada periode yang sama, Haru mengungkap penyaluran KPR nonsubsidi banyak didominasi kalangan milenial. Data memperlihatkan, pada kuartal I/2022 mortgage disbursement BTN mencapai Rp 8,3 triliun. Dari jumlah tersebut, 90% di antaranya mengalir ke debitur milenial atau yang berusia 21 - 40 tahun.
"Sepanjang 2019 - 2021 BTN sudah salurkan KPR hampir mencapai 400 ribu unit rumah kepada kalangan milenial," tuturnya.
Ke depannya, BTN yakin bisa mencapai target penyaluran kredit hingga 9% - 11% pada 2022. Keyakinan ini dimiliki pasca perusahaan melihat dinamika di sektor kesehatan, dan pulihnya perekonomian negara kini.
Target tinggi juga dimiliki BTN karena perusahaan optimis mendapat dampak positif dari kenaikan kuota penyaluran KPR subsidi yang pada 2022 jumlahnya mencapai 200 ribu rumah, dan nilainya diperkirakan sebesar Rp 23 triliun.
"Di samping itu BTN mulai kembangkan ekspansi ke kelompok menengah, milenial, yang besar potensinya memenuhi kebutuhan rumah," ujarnya.
Sepanjang periode Januari-Maret 2022, Bank BTN berhasil menyalurkan kredit mencapai Rp277,13 triliun meningkat 6,04% dari posisi yang sama tahun lalu senilai Rp261,34 triliun.
[Gambas:Video CNBC]
BTN Targetkan NPL Gross Turun Jadi 3,4% - 3,5% Tahun Ini
(vap/vap)