Ada Kabar Buruk Buat Pecinta Kripto Bitcoin, Berani Baca?

Lalu Rahadian, CNBC Indonesia
19 April 2022 10:30
FILE PHOTO: Representations of the Ripple, Bitcoin, Etherum and Litecoin virtual currencies are seen on a PC motherboard in this illustration picture, February 13, 2018. Picture is taken February 13, 2018. REUTERS/Dado Ruvic/File Photo
Foto: REUTERS/Dado Ruvic

Jakarta, CNBC Indonesia - Mata uang kripto Bitcoin diprediksi akan tertekan dalam jangka pendek. Bahkan ada pihak yang memprediksi kehadiran Bitcoin tak akan bertahan lama sebagai komoditas.

Perkiraan ini salah satunya disampaikan CEO pinjaman crypto Nexo Antoni Trenchev. Mengutip CNBC Internasional, Trenchev menyebut Bitcoin kemungkinan jatuh seiring dengan pasar keuangan tradisional karena Federal Reserve mulai melepaskan program stimulus moneternya yang besar.

Kemudian, seorang profesor senior kebijakan perdagangan internasional Cornell University Eswar Prasad mengatakan Bitcoin akan berumur pendek.

"Bitcoin sendiri mungkin tidak bertahan lebih lama," katanya dalam wawancara Squawk Box Europe akhir 2021 lalu.

Ada sejumlah alasan yang melatarbelakangi itu. Pertama, Bitcoin dianggap kurang ramah lingkungan dan tidak efisien.

"Penggunaan Bitcoin atas teknologi blockchain sangat tidak efisien. Jejak karbon Bitcoin lebih besar dari seluruh Selandia Baru," kata penulis "The Future of Money: How the Digital Revolution is Transforming Currencies and Finance" itu.

Bitcoin juga dikatakannya tak berfungsi dengan baik sebagai alat tukar. Ia berujar tak ada nilai fundamental.

"Mengingat bahwa Bitcoin tidak berfungsi dengan baik sebagai alat tukar, saya tidak berpikir itu akan memiliki nilai fundamental selain dari keyakinan investor apa pun yang dimilikinya," kata Prasad lagi.

Dia yakin Bitcoin akan tergerus ratusan kripto lain yang kini muncul dengan sejumlah keunggulan. Namun, ia tak memungkiri Bitcoin telah memicu revolusi yang menguntungkan, langsung maupun tidak langsung.


(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kolapsnya Pasar Kripto yang Rupanya Cukup Sistemik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular