Saham GOTO Naik 13%, Bukti Animo Investor Ritel Luar Biasa

Lalu Rahadian, CNBC Indonesia

11 April 2022 15:37

Foto: Suasana Seremoni Pencatatan Perdana Saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (dok. GoTo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) terus menguat sejak resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (11/4/2022) pagi. Hal ini disebut menandakan tingginya animo investor ritel atas kehadiran GOTO di pasar modal.

Besarnya pengaruh investor ritel terhadap pergerakan harga saham GOTO diungkap Direktur Utama perseroan Andre Soelistyo. Dia menyebut pergerakan saham yang positif dan kehadiran GOTO di pasar modal adalah awal baru bagi perusahaan.

"Tadi saya sebutkan bahwa memang sangat senang melihat animo para investor terutama investor ritel dan hasilnya pergerakan harga hari ini positif sekali. Ini semua hanyalah permulaan baru. Di GOTO semua tim siap eksekusi strategi bisnis kami, hari ini adalah hasil kerja keras dan planning dari 9 bulan yang lalu. Kami bisa lakukan sekarang eksekusi yang bagus supaya kinerja perusahaan lebih baik lagi dan menambah harga saham di hari-hari ke depannya," kata Andre dalam konferensi pers.

Andre percaya baik buruknya pergerakan harga saham perusahaan di pasar modal tergantung dari eksekusi dan kinerja perseroan. Karena itu, dia menegaskan bahwa GOTO akan terus mengeksekusi strategi bisnis perusahaan seperti tertulis dalam prospektus.

Baca:

Investor GoTo dari 23 Negara, Ada dari Rusia hingga Palestina

Dia juga menyebut ekosistem yang ada di GOTO memiliki keunikan dan saling bersinergi kuat satu sama lain. Menurutnya, dengan konsistensi dan sinergi itu maka harga saham GOTO bisa terus menguat ke depannya.

"Selama kami bisa inovasi dan eksekusi, nantinya harga terus akan berkembang. Mudah-mudahan bisa juga menambah confidence dari lebih banyak lagi investor baru di Indonesia, dan pasar modal terus berkembang. Karena kami yakin IPO GOTO sebagai perusahaan teknologi tidak hanya menjadi yang pertama. Dengan perubahan regulasi ini berikan animo baru untuk perusahaan sejenis dan menyemarakkan pasar modal di Indonesia dengan sendirinya," ujarnya.

Harga saham GOTO konsisten di zona hijau sejak debutnya hari ini, Senin (11/4/2022). Saham GOTO sempat menyentuh level tertingginya di Rp 416 per saham, setelah bergerak di kisaran Rp 372 - Rp 416 per saham hari ini.

Saat perdagangan berakhir, saham GOTO ditutup menguat 13,02% ke level Rp 382 per saham. Total nilai transaksi mencapai Rp 3,67 triliun dan volume perdagangan 9,41 miliar saham. Market cap mencapai Rp 452,43 triliun.

Direktur Utama Indo Premier Sekuritas Moelonoto mengatakan minat tinggi pasar membuat pesanan saham GoTo mengalami kelebihan permintaan hingga lebih dari 15 kali, atau tepatnya 15,6 kali.

Moelonoto juga mengatakan jumlah investor yang berpartisipasi dalam IPO GoTo ini mencapai sekitar 300.000 investor.

"Ini momen yang sangat historis. Banyak hal yang pertama kali yang kita temui. Ini satu-satunya IPO dengan size demikian besar, yang orientasinya hanya ke investor nasional. Kita lihat animo investor ritel luar biasa. Saat bookbuilding berakhir 7 April, penjatahan terpusat oversubscribed 15,6 kali, itu angka luar biasa dan jumlah investor yang berpartisipasi hampir 300.000 investor. Ini keyakinan, brand power GoTo," jelasnya.

Saham GOTO tercatat di papan utama BEI dan GoTo menjadi emiten ke-15 yang tercatat di BEI pada tahun ini. Harga penawaran saham adalah sebesar Rp 338 per saham.

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) resmi mendapat dana sebesar Rp 15,8 triliun dari keputusan perusahaan melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Jumlah ini menjadikan IPO GOTO sebagai penawaran umum perdana saham terbesar ketiga di Asia, dan kelima di dunia sepanjang sejak awal 2022.

Dalam keterangan resmi perusahaan, GOTO menyebut berhasil menghimpun dana Rp 13,7 triliun dari penawaran umum saham melalui IPO, serta Rp 2,1 triliun melalui penjualan saham treasuri dalam rangka opsi penjatahan lebih (greenshoe).