Sikat Investasi Bodong, PR Besar DK-OJK Baru

Teti Purwanti, CNBC Indonesia
08 April 2022 13:05
Ilustrasi Foto OJK
Foto: CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto

Jakarta, CNBC Indonesia- Komisi XI DPR-RI telah menyelesaikan uji kelayakan dan kepatutan calon Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan menetapkan Mahendra Siregar dan enam nama lainnya sebagai pimpinan OJK periode 2022-2027.

Analis BNI Sekuritas, Maxi Liesyaputra menilai ketujuh nama DK OJK baru merupakan sosok yang sudah dikenal pasar dan sektor jasa keuangan dan memiliki kompetensi besar untuk memimpin OJK.

"Nama-nama tersebut suah dikenal di pasar modal sehingga kami sangat positif dengan berita tersebut," jelas Maxi kepada CNBC Indonesia, Jumat (8/4/2022).



Menurutnya, nama-nama DK OJK yang memiliki track record yang baik membuat kepercayaan untuk berinvestasi saham meningkat sehingga diharapkan jumlah investor juga meningkat.

Adapun soal investasi bodong, menurut Maxi tentu harapan semua orang kalau investasi bodng akan terkendali karena sangat merugikan masyarakat.

"OJK sudah bekerja maksimum untuk mengatur dan menjaga keamanan investor, ke depan semoga semakin terkendali karena tentu merugikan masyarakat," jelas Maxi.

Maxi juga menyambut baik rencanan Inarno untuk ada 1.100 emiten dalam lima tahun ke depan. Menurutnya rencana ini masih realistis apalagi saat ini IPO juga menjadi upaya dari emiten untuk mendapatkan dana dari masyarakat selain perbankan.

"Jumlah saham kita masih jauh misalnya kalau dibandingkan Amerika Serikat. Kalau target seperti itu cukup realistis, kebutuhan ekspansi dunia usaha akan meningkat karena masyarakat juga meningkat," ungkap Maxi.

Maxi juga menjelaskan kalau dunia usaha juga mulai melirik IPO menarik, apalagi dengan IPO maka transparansi akan meningkat. Peningkatan ini akan memberikan efek domino karena investor melihat banyaknya saham yang masuk ke bursa dan akan jadi daya tarik tersendiri.


(RCI/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Soal Skandal Industri Keuangan, Ini Solusi Calon Ketua DK-OJK

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular