
Harga Emas Mulai Naik Nih, Tahan Lama Nggak Ya...

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas dunia mulai bergerak naik setelah terus menerus turun dalam dua hari terakhir. Pada Selasa (15/3/2022) pukul 06:32 WIB, harga emas dunia di pasar spot berada di US$ 1.953,65/troy ons. Naik tipis 0,13% dari hari sebelumnya.
Pada hari Senin (14/3/2022), harga emas terkoreksi 1,7% ke US$ 1.951,12/troy ons. Penurunan harga emas sudah terjadi sejak Rabu (9/3/2022).
Harga emas sempat naik pada Kamis (10/3/2022) ke US$1.995,86/troy ons. Namun hari berikutnya turun lagi sebesar 0,53% ke US$ 1.985,29/troy ons.
Dalam sepekan, harga emas sudah terkoreksi 2,22% point-to-point. Kendati demikian, harganya masih naik 5,44% dalam sebulan dan 12,82% dalam setahun.
Julius Baer, analis dari Carsten Menke, mengatakan harga emas masih berpeluang naik karena situasi Rusia-Ukraina belum menentu. "Saya belum melihat emas menyentuh rekor tertingginya karena situasi di Ukraina masih belum jelas," tuturnya, seperti dikutip dari Reuters.
Sebelumnya, Wang Tao, Analis Pasar Reuters, memperkirakan harga emas kemungkinan akan terus jatuh. Pasar sedang menguji validitas pola hammer yang membentuk harga emas pada 11 Maret lalu. Hammer biasanya menandakan sinyal bullish saat pasar bearish.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sinyal Krisis Semakin Kuat, Emas Menuju Rp 2 Juta per Gram!