BRI Proyeksikan Segmen Mikro Tumbuh Double Digit Tahun Ini
Jakarta, CNBC Indonesia - Perekonomian nasional menunjukkan tren pemulihan seiring dengan terkendalinya pandemi Covid-19 dan gencarnya vaksinasi. Direktur Bisnis Mikro PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Supari mengungkapkan hal ini membawa optimisme untuk kebangkitan segmen usaha mikro.
Bahkan menurutnya pertumbuhan bisnis di segmen mikro tahun ini bisa menyentuh double digit, seiring dengan pemulihan yang berlangsung.
"Dari hasil riset terakhir di dalam indeks, semua optimis. Baik indeks ekspektasi, dan indeks sentimen bisnis, mereka positif semua. Pengumuman pemerintah dan optimisme dalam pengendalian Covid-19, maka permintaan kredit akan semakin meningkat," ungkap Supari kepada CNBC Indonesia, Kamis (10/3/2022).
Pelaku UMKM terkena dampak cukup signifikan selama masa pandemi, menurutnya, mempersiapkan diri untuk bangkit. Adapun para pelaku UMKM yang dapat bertahan selama masa pandemi akan mengalami pertumbuhan pada 2022.
Oleh karena itu, lanjut dia, bisnis mikro akan semakin naik kelas mengingat kondisi yang sudah menunjukkan perbaikan. Dia menyebut, saat ini sebanyak 8,9 juta UMKM sudah naik kelas dan mulai pulih.
"Kemudian beberapa nasabah kami di segmen mikro di 2020, ada sekitar 6 juta yang mendapatkan tambahan subsidi dan saat ini sudah pulih kembali. Pada 2022 nanti akan ada permintaan lompatan kredit," papar dia.
Sementara itu, untuk menyambut pertumbuhan di segmen bisnis mikro, kata Supari, BRI telah melakukan berbagai persiapan.
"Oleh karena itu kami harus siapkan semuanya, termasuk infrastruktur agar bisa menjangkau mereka semakin cepat dengan risk management yang lebih baik," ungkap Supari.
Persiapan lainnya adalah pemberian literasi mengenai bisnis. Hal ini dilakukan agar pelaku UMKM dapat mengubah model bisnis karena adanya perubahan perilaku masyarakat selama masa pandemi.
"Ini yang perlu harus diantisipasi nasabah mikro dan ultra mikro," ujar Supari.
(rah/rah)