PPRE Targetkan Pendapatan Melesat 30% di 2022
Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT PP Presisi Tbk (PPRE) Rully Noviandar menargetkan pendapatan perusahaan tahun ini bisa mencapai Rp 3,6 triliun, atau naik 33,4% dibandingkan perkiraan pendapatan sepanjang 2021. Sementara laba bersih tahun ini ditargetkan mencapai Rp 180 miliar, naik hampir 30% dibandingkan 2021.
Untuk tahun ini, PPRE memproyeksikan sektor pertambangan dan alat berat akan berkontribusi besar seiring dengan ramainya hilirisasi. Adapun target kontrak baru tahun ini diproyeksikan mencapai Rp 6 triliun, naik 6% dibandingkan perolehan 2021 senilai Rp 5,6 triliun.
"Untuk capex (belanja modal) kami alokasikan Rp 421 miliar dengan meningkatnya capex mudah-mudahan bisa meningkatkan produksi. Kami juga punya kapasitas besar, dengan alat berat mencapai 2.895 unit," kata Rully dalam Infrastructure Outlook 2022 yang ditayangkan CNBC Indonesia, Kamis (24/2/2022).
Sektor pertambangan menjadi salah satu yang paling berkontribusi di 2021, dengan peningkatan kontrak baru secara signifikan. Aktivitas mining mulai dari eksplorasi dan jasa pertambangan lainnya.
"Dilihat dari pasar Indonesia, yang akan jadi fokus di batubara dan nikel. Rencana ke depan akan masuk ke lain, bauksit, tembaga, dan timah, fokus ke cut and fill," kata Rully.
(rah/rah)