Laba Bank Himbara Rp 72,05 T di 2021, Erick:Buah Transformasi

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
21 February 2022 14:27
Menteri BUMN Erick Thohir menyatakan total aset konsolidasi holding BUMN penerbangan dan pariwisata InJourney pada tahun 2024 diperkirakan akan mencapai Rp 260 triliun.
Foto: Menteri BUMN Erick Thohir meresmikan Holding BUMN Penerbangan dan Pariwisata. (Dok. Kementerian BUMN).

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir, mengapresiasi kinerja bank-bank pelat merah yang berhasil membukukan laba bersih Rp 72,05 triliun sepanjang 2021. Angka ini naik 78,06% dari tahun sebelumnya Rp 40,34 triliun.

Rinciannya, perolehan laba bersih tersebut dikontribusi dari laba PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 30,76 triliun, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp 28,03 triliun, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp 10,89 triliun, dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang menyumbang laba Rp 2,37 triliun.

Erick mengapresiasi kinerja gemilang dari bank-bank milik negara tersebut. Menurutnya, pencapaian tersebut merupakan buah dari hasil transformasi dan efisiensi yang saat ini tengah dilakukan oleh Kementerian BUMN beserta seluruh perusahaan BUMN.

"Meski kita semua terus berjuang menghadapi disrupsi akibat pandemi, kinerja positif Himbara nyatanya tetap bisa ditingkatkan. Kinerja keuangan, operasional, dan tanggung jawab sosial yang dilakukan dapat meningkat dengan pesat. Hal ini tak lepas dari transformasi yang tengah dilakukan," ungkap Erick Thohir, dalam keterangan resmi, Senin (21/2/2022).

Erick Thohir juga mengapresiasi transformasi di tubuh masing-masing bank Himbara yang kemudian saat ini menjadi keunggulan kompetitif dalam persaingan di industri keuangan nasional.

"Masing-masing bank Himbara telah memiliki spesialisasi unik dan berbeda sehingga tidak ada tumpang tindih. Artinya masing-masing memiliki fokus bisnisnya masing-masing," urainya.

Seperti misalnya BRI yang semakin fokus pada segmen UMKM dan ultra mikro, Mandiri didedikasikan fokus menggarap segmen korporasi dan pengusaha nasional agar dapat terus bangkit, BNI memiliki tugas khusus menggarap bisnis internasional dan BTN akan tetap pada bisnis utamanya di bidang perumahan untuk mengurangi angka backlog dan membantu masyarakat, termasuk millenials, agar lebih mudah mendapatkan hunian.

"Ke depan tentu kami harapkan peran Himbara akan bisa semakin dirasakan dan menjadi motor penggerak utama perekonomian nasional melalui pemberdayaan dari berbagai segmen serta memberikan dampak positif bagi seluruh stakeholders dan utamanya kepada masyarakat Indonesia," imbuhnya.

Ketua Himbara, Sunarso, yang juga merupakan Direktur Utama BRI mengungkapkan, kunci utama keberhasilan Himbara dalam menjaga kinerja positif meski pandemi masih menghantui tak lepas dari transformasi dan kecakapan Himbara dalam merespon pandemi yang terjadi.

Sunarso menambahkan bahwa kinerja Himbara yang baik secara keseluruhan tidak terlepas dari adaptasi yang terus dilakukan oleh industri perbankan, krisis yang terjadi membuat risk management kita menjadi lebih sigap.

"Sejak tahun 1997 sering terjadi krisis, akibat sering krisis, regulasi, disiplin industri untuk risk management menjadi lebih sigap. Krisis ini (pandemi) yang paling berat, namun berbagai kebijakan yang dikeluarkan oleh regulator dan stimulus oleh Pemerintah relatif tepat dalam merespon tantangan yang terjadi akibat pandemi ini," imbuhnya.

Sunarso menambahkan, di samping raihan laba yang melesat signifikan tersebut, Himbara juga terus menjadi mitra strategis utama pemerintah dalam kaitan menyalurkan berbagai program stimulus sebagai upaya percepatan pemulihan ekonomi nasional.

Himbara saat ini terus melakukan restrukturisasi kredit terdampak COVID, meskipun nilainya saat ini telah melandai dan Himbara juga terus menyalurkan berbagai program bantuan sosial pemerintah seperti program sembako, program keluarga harapan (PKH), dan banpres usaha mikro (BPUM) dengan tujuan utama untuk menggerakkan perekonomian nasional.

"Ini adalah bukti nyata bahwa perusahaan BUMN, utamanya Himbara tidak hanya berperan menciptakan economic value dari sisi kinerja dan angka, namun juga kami berperan dalam menciptakan social value untuk memberi makna bagi seluruh masyarakat Indonesia," pungkas Sunarso.


(sys/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ini Pesan Erick Thohir Buat Bos BRI, Mandiri, BCA & BNI

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular