
Perusahaan Raffi Ahmad Pegang Saham Noice, Persiapan IPO?

Jakarta, CNBC Indonesia - Sinyal perusahaan yang didirikan pengusaha dan pebisnis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, RANS Entertainment untuk melantai ke bursa saham tampaknya kian dekat.
Baru-baru ini, RANS Entertainment resmi menjadi investor baru aplikasi konten audio milik PT Mahaka Radio Integra Tbk (MARI), Noice dengan menyunti modal sebesar Rp 36 miliar.
Direktur Keuangan MARI, Natalina Sindhikara, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) turut membenarkan hal itu. "Iya benar, PT Rans Entertainmen Indonesia memiliki Noice secara tidak langsung," kata Natalina.
RANS Entertainment tercatat telah melakukan penyetoran modal senilai US$ 2,5 juta atau sekitar Rp 35,75 miliar kepada Noice. Meski RANS sudah menjadi bagian pemegang saham, namun MARI tetap menjadi pemegang saham pengendali dengan porsi kepemilikan saham sebesar 45,08%.
"Tambahan setoran modal dari RANS Entertainmen akan dipergunakan untuk pengembangan usaha NOICE dari sisi content dan teknologi," katanya.
Sebab, kata dia, saat ini, Noice masih dalam tahap pengembangan usaha, untuk itu pada saat ini konsentrasi dari perseroan adalah untuk meningkatkan indikator operasional dari pengguna aplikasi NOICE.
Memang, Raffi Ahmad berkeinginan menjadikan perusahaan yang didirikannya, itu untuk mencatatkan saham Bursa Efek Indonesia (BEI). Persiapan itu tercermin dari strategi RANS Entertainment mencari investor strategis baru sebelum initial public offering (IPO) alias pre-IPO. Namun, Raffi tak mau terlalu terburu-buru RANS Entertainment menggelar IPO.
"2022 itu target dan pengen. Tp kita kencangkan fundamentalnya dulu," kata Raffi, dalam wawancara khusus dengan CNBC Indonesia, belum lama ini.
Tak sembarangan, beberapa figur penting juga ada di balik rencana IPO Rans Entertainment. Beberapa nama yang didapuk itu, antara kain Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Joko Widodo yang dipilih Raffi sebagai Komisaris RANS Entertainment.
Raffi menyebut, alasan ditunjuknya Kaesang mewakili kalangan generasi muda dan sudah terbukti berhasil di bisnis kuliner.
"Kaesang bukan karena anak presiden, tapi karena lihat bisnisnya dia yang tumbuh sangat hebat, bagus, dan industrinya bagus. Cocok dengan RANS. Kita juga mau gerakan F&B dengan adanya Kaesang butuh suntikan ide generasi Mas Kaesang. Kita harus cari sosok yang bisa menjembatani supaya tergabung gerbongnya," bebernya.
Selain Kaesang, ada juga beberapa nama yang berada di balik IPO RANS. Antara lain, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), anak perusahaan Grup Emtek yang masuk menjadi strategic investor di RANS. Selain itu, Komisaris Bursa Efek Indonesia, Pandu Sjahrir juga masuk jajaran.
"Ada beberapa yang kita umumkan akhir Januari. Yg jelas yg udah kita announce, ada SCM anak perusahaan Emtek masuk strategic di RANS, Pandu Syahrir, ada juga Pak Ovin dan Pak Andi, owner Emtek juga ada masuk dan beberapa nama," katanya.
Ia menambahkan, RANS Entertainment saat ini tidak lagi mengandalkan channel Youtube sebagai sumber utamameraupcuan. RANS sudah memiliki sejumlah lini bisnis lain seperti sportainment di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK). Dalam kawasan tersebut, RANS Entertainment mengelola lapangan yang juga bisa dijadikan tempat latihan tim basket dan sepakbola RANS. Masih di kawasan yang sama, ada city zoo dan family market.
Selain itu, Raffi juga menjaring potensi investor dari luar negeri untuk memperkuat permodalan bisnis RANS ke depan. "Kita sambil nunggu investor luar negeri yang sedang coba jajaki. Jadi pe-ernya sekarang, Rans itu bukan youtube saja, tapi kita berdiri dengan fundamental," tandasnya.
Sebagai informasi, RANS Entertainment merupakan kanal YouTube atau rumah produksi yang dimiliki Raffi dan Nagita yang didirikan pada 27 Desember 2015.
Pada awalnya, tujuan Raffi Ahmad membuat kanal Youtube RANS Entertainment adalah untuk mengabadikan momen bersama keluarga. Namun, seiring berjalannya waktu, Raffi melihat peluang yang cukup baik pada Youtube dengan mendapatkan banyak pemasukan melalui AdSense Youtube.
Sampai saat ini, jumlah subscibers RANS Entertainment di YouTube sudah mencapai 23 juta. Seluruh unggahan videonya sudah ditonton lebih dari 4,66 miliar pemirsa.
(sys/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Raffi Ahmad Investasi di Noice Rp 36 M, Saham MARI Lompat 8%
