Ini Profil Andrew & Henry Mulyadi, Pemilik BIKE yang Mau IPO

Vega Aulia Pradipta, CNBC Indonesia
15 February 2022 08:20
Keluarga Mulyadi Pemilik BIKE (dok. Perusahaan)
Foto: CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) berencana menggelar penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO). Pemiliknya adalah Andrew Mulyadi dan Henry Mulyadi, di mana masing-masing menggenggam 50% saham.

Pasca IPO, kepemilikan keduanya akan terdilusi menjadi masing-masing 37,5% saham, dan porsi publik adalah 25%. Seperti apa profil keduanya?

Henry Mulyadi merupakan Komisaris Utama BIKE, sementara Andrew Mulyadi merupakan Direktur Utama BIKE. Pada jajaran manajemen selanjutnya ada Tito Loho sebagai Komisaris Independen dan Winston Mulyadi selaku Direktur.

Seperti dikutip dari prospektus perseroan, terdapat sifat hubungan kekeluargaan antara anggota Direksi dan dengan Dewan Komisaris Perseroan, yaitu antara Andrew Mulyadi yang merupakan Ayah dari Winston Mulyadi dan Andrew Mulyadi yang merupakan Kakak kandung dari Henry Mulyadi.

Sementara itu seperti dikutip dari laman resmi perusahaan, Selasa (15/2/2022), Andrew Mulyadi lahir di Jakarta pada 1957. Andrew menamatkan pendidikannya sebagai Bachelor of Accounting & Finance di Universitas Tarumanegara pada 1981 dan memperoleh gelar Master of Accounting juga dari Universitas Tarumanegara. Saat ini ia menjabat sebagai Dirut Sepeda Bersama dan juga sebagai Direktur di PT Terang Dunia Internunsa.

Sedangkan Henry Mulyadi lahir di Jakarta pada 1963, dan juga merupakan salah satu pendiri Sepeda Bersama, yang saat ini menjabat sebagai Komisaris Utama. Ia pun kini menjabat sejumlah jabatan lain termasuk Direktur di PT Terang Dunia Internusa dan Dirut di PT Wahana Inti Utama dan PT Bintang Mas Lestari.

Winston Mulyadi lahir di Jakarta pada 1994 dan menamatkan pendidikannya sebagai Bachelor of Commerce di University of Western Australia pada 2016. Pada 2021, ia bergabung dengan Sepeda Bersama dan menjabat sebagai Direktur hingga saat ini.

PT Sepeda Bersama Indonesia ("SBI") didirikan di Tangerang tahun 2017. SBI bergerak dalam bisnis Perdagangan Besar sepeda. Perusahaan kini memiliki total 578 toko.

SBI adalah pemegang merek dan distributor terbesar sepeda Genio Bike, United Bike dan Avand.

SBI mendistribusikan lebih dari 100 tipe sepeda atau lebih 300 varian setiap tahun melalui jaringan 319 toko tersebar di Jawa, Bali, Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua.

SBI bakal menawarkan sebanyak-banyaknya 323.334.000 saham dalam penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO), dengan harga IPO di kisaran Rp 160 hingga Rp 170 per saham.

Dengan kisaran harga IPO tersebut, maka Jumlah Penawaran Umum Perdana Saham ini adalah sebesar Rp 51.733.440.000 sampai Rp 54.966.780.000.

Bersamaan dengan Penawaran Umum ini, Perseroan juga menerbitkan sebanyak-banyaknya 161.667.000 Waran Seri I, dengan ketentuan bahwa setiap pemegang 2 (dua) saham yang namanya tercatat dalam DPS Penjatahan akan memperoleh 1 (satu) Waran Seri I.

Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum, setelah dikurangi biaya-biaya emisi yang terkait dengan Penawaran Umum akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja, berupa pembelian persediaan barang Perseroan.

Sedangkan dana yang diperoleh Perseroan dari pelaksanaan Waran Seri I, jika dilaksanakan oleh pemegang waran, maka akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja Perseroan yaitu untuk pembelian persediaan barang.

Jika dana hasil Penawaran Umum tidak mencukupi untuk membiayai seluruh kegiatan di atas, Perseroan akan membiayai rencana penggunaan dana tersebut dengan menggunakan kas internal yang diperoleh dari kegiatan operasi atau pendanaan lainnya.


(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sepeda United (BIKE) Incar Dana Rp 54,97 Miliar Dari IPO

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular