Coba Cek! Saham Ini Bisa Jadi Pilihan Saat IHSG Melemah

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Rabu (19/1/2022) diperkirakan akan bergerak melemah. Meski pelemahan ini dinilai akan mulai terbatas, tetap harus diwaspadai posisi resisten indeks.

Pada perdagangan kemarin, Selasa (18/1/2022), IHSG ditutup melemah 0,47% di level 6.614,06.

Sebanyak 159 saham yang naik, 400 saham melemah dan 122 stagnan. Nilai transaksi menyentuh Rp 11,52 triliun. Asing melakukan net buy Rp 170 miliar di pasar reguler.

Beberapa broker telah memberikan rekomendasi sahamnya yang layak untuk dijadikan pertimbangan sebelum memulai perdagangan hari ini.

Samuel Sekuritas Indonesia - Tekanan IHSG Masih Lanjut

IHSG uji level 6.700, dan kini tertekan. Trading range 6.500-6.700 masih cenderung berlanjut.

Saham pilihan:
FILM

LINK

TLKM

Artha Sekuritas - Pergerakan Indeks Terbatas

IHSG diprediksi melemah. Secara teknikal candlestick membentuk lower high dan lower low dengan kenaikan volume dan stochastic yang melebar setelah membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan. Pergerakan diperkirakan terbatas dikarenakan investor akan mengantisipasi kebijakan suku bunga Bank Indonesia.

Saham pilihan:
MNCN

PWON

WEGE

MNC Sekuritas - IHSG Rawan Terkoreksi

Dengan terkoreksinya level support di 6.593, diperkirakan pada skenario terburuknya IHSG masih rawan untuk menuju ke 6.464-6.480. Namun demikian, apabila IHSG masih sanggup bertahan di atas 6.529 maka IHSG berpeluang menguat kembali menguji resistance 6.738-6.754.

Saham pilihan:
PGAS

MTEL

FREN

PTBA

Pilarmas Investindo Sekuritas - Ada Peluang Melemah Terbatas

Berdasarkan analisa teknikal, sekuritas ini menilai IHSG memiliki peluang bergerak melemah terbatas dan di-tradingkan pada 6.530 - 6.660. Inflasi dan tingkat suku bunga The Fed serta kenaikan imbal hasil US Treasury masih akan membuat pelaku pasar dan investor berspekulasi. Tingginya volatilitas, mungkin akan membuat IHSG kian menarik.

Saham pilihan:
MAPI

CPIN

BBRI