Perhatian! Jokowi Minta Investor Pasar Modal Makin Banyak
Jakarta, CNBC Indonesia - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin jumlah investor pasar modal di Indonesia terus bertambah banyak. Penambahan jumlah investor ini akan membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia.
"Jumlah orang yang masuk ke bursa investor pasar modal ini naik sangat tinggi sekali. Di 2017 tadi disampaikan Pak Ketua (Ketua Otoritas Jasa Keuangan/OJK, Wimboh Santoso), ada 1,1 juta investor. Hari ini mencpai 7,4 juta investor," kata Jokowi saat membuka perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (3/1/2022).
Penambahan investor pasar modal sebagian besar adalah ritel, khususnya generasi muda dari kelompok milenial hingga generasi Z.
"Kita harapkan ini akan terus membesar dan akan memberikan dorongan kepada pertumbuhan negara kita," tambah Jokowi.
Investor yang masuk di pasar modal pun semakin banyak. Per 29 Desember 2021, jumlah investor tercatat sebanyak 7,48 juta. Melonjak 92,7% dibandingkan posisi akhir 2020.
Menariknya, pertumbuhan investor pasar modal didominasi oleh kalangan milenial atau yang berusia di bawah 30 tahun sebesar 59,81%.
Menurut Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), ini adalah buah dari upaya sosialisasi, edukasi, dan literasi kepada masyarakat.
(hps/hps)