Bank Danamon Jadi Best Financial Performance Bank 2021

Eqqi Syahputra, CNBC Indonesia

26 October 2021 09:34

Jakarta, CNBC Indonesia - Adanya pandemi Covid -19 memberikan dampak multi dimensi, sehingga bukan hanya pada kesehatan melainkan juga ekonomi. Hal ini pun berpengaruh pada pelaku usaha dan iklim bisnis, terutama dengan adanya sejumlah pembatasan.

Setelah melalui masa penuh ketidakpastian, harapan muncul ketika vaksin hadir sebagai upaya proteksi dan menjadi 'game changer' yang mendorong dunia usaha bangkit.

Selain itu, vaksinasi juga berdampak pada pasar modal Indonesia yang merespon positif tanda pemulihan ini dengan kembalinya IHSG ke level 6.000. Hal ini pun menandakan adanya rasa optimisme dari para pelaku pasar.

Lebih lanjut, sejumlah data ekonomi juga menunjukkan angka positif yang diyakini menjadi indikator pemulihan ekonomi nasional antara lain angka penjualan kendaraan bermotor, purchasing managers index (PMI), indeks penjualan ritel, indeks keyakinan konsumen, penjualan semen, penjualan ritel dan aktivitas belanja masyarakat.

Baca:

Ini Daftar Bank Siap Layani Transfer Rp 250 Juta Real Time!

Dalam perkembangan terakhir, ekonomi Indonesia diprediksi akan tumbuh sebesar 4,3-5,3% pada 2021. Dengan adanya sinergi yang kuat, vaksinasi Covid-19, didukung oleh stimulus fiskal, moneter, serta kolaborasi dari segala pihak terkait, maka kebangkitan ekonomi dapat diwujudkan.

Diketahui, Pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah kebijakan hingga pendanaan APBN untuk memastikan ekonomi Indonesia dapat kembali bangkit, serta mendorong para perusahaan dalam industri finansial (perbankan dan teknologi finansial) untuk transparan kepada masyarakat yang memiliki kinerja, pelayanan, dan performa yang baik.

Dukungan Pemerintah ini juga dilakukan sebagai bentuk apresiasi terhadap para perusahaan industri finansial di Indonesia yang memiliki kontribusi yang besar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan memajukan perekonomian Indonesia untuk ke depannya.

Atas kontribusi Danamon terhadap perekonomian Indonesia, perusahaan dinobatkan menjadi The Best Financial Performance Bank: kategori Bank Konvensional Aset > Rp 100 Triliun pada Tempo Financial Award 2021.

"Meski di tengah pandemi, Danamon berhasil membukukan kinerja tahun ke tahun dan laba bersih setelah pajak (NPAT) yang cukup positif," ujar Danamon Corporate Planning dan Investor Relations Head, Reza Iskandar Sardjono.

Penilaian ini dilakukan berdasarkan laporan keuangan akhir tahun 2019-2020, dengan tujuan metodologi berdasarkan landasan penilaian, serta tidak memihak dan transparan.

Penghargaan yang diraih membuktikan komitmen Danamon dalam memberikan produk dan layanan yang prima kepada nasabah. Dari awal pandemi Covid-19, Danamon mempercepat implementasi beragam inisiatif untuk memastikan layanan berkualitas tinggi dan bernilai tambah, serta akses perbankan tanpa batas ke berbagai nasabah perbankan melalui peningkatan layanan digital.