Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah kembali tertekan sepanjang pekan ini, melanjutkan pelemahan yang terjadi pada pekan lalu, menyusul pemburukan sentimen investor terkait naiknya kasus Covid-19 nasional yang membuat pemerintah menerapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro Darurat dan yang utama adalah kenaikan dolar Amerika Serikat (AS).