SKK Migas: Ada 4 Penyebab Turunnya Produksi Minyak Q1-2021

Jakarta, CNBC Indonesia- Sekretaris SKK Migas, Taslim Yunus menyebutkan setidaknya ada 4 faktor yang menyebabkan tidak tercapainya target lifting minyak sepanjang Q1-2021 sebesar 705 Ribu BOPD Menjadi hanya 676 Ribu BOPD. Mulai dari laju penurunan produksi alamia yang lebih cepat dari proyeksi, adanya unplanned shut down sumur produksi Conocophillips hingga mundurnya kontribusi sumur baru dari keterlambatan eksekusi pemboran.

SKK Migas memproyeksikan hingga akhir tahun 2021 produksi migas mencapai 682 RIbu BOPD atau trun dari target awal di 705 Ribu BOPD. Seperti apa penyebab anjloknya produksi minyak RI? Selengkapnya simak dialog Aline Wiratmaja dengan Sekretaris SKK Migas, Taslim Yunus di Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 17/06/2021)