
Royal! 12 Emiten Ini Tebar Dividen, Jangan Kelewat Tanggalnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Musim bagi-bagi dividen dari laba bersih emiten masih berlangsung. Belasan emiten tercatat berencana menebar dividen kepada para pemegang saham dalam beberapa waktu ke depan.
Tim Riset CNBC Indonesia merangkum emiten-emiten yang bakal membagikan keuntungan perusahaan dalam bentuk dividen.
1. Erajaya Swasembada (ERAA)
Emiten ritel produk layanan telekomunikasi, ERAA, mengumumkan akan membagikan dividen sejumlah Rp 219,39 miliar kepada pemegang saham. Dividen ini akan dibayarkan atas 15.898.459.500 saham atau sebesar Rp 13,8 untuk setiap saham.
Dividen tunai akan dibagikan kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan (DPS) pada tanggal penutupan pencatatan (recording date) yang jatuh pada 8 Juni 2021.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), tanggal cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi berlangsung pada Jumat ini, 4 Juni 2021.
Cum date merupakan tanggal terakhir seorang investor dapat mendaftarkan diri untuk memperoleh dividen dari kepemilikan saham suatu perusahaan.
Adapun tanggal pembayaran dividen tunai kepada pemegang saham akan dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2021.
2. Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX)
Emiten dealership otomotif milik pengusaha Sandiaga Uno dan Edwin Soeryadjaya melalui kendaraan investasinya Saratoga, MPMX, siap membagikan dividen atas laba bersih kepada pemegang sahamnya, dalam jumlah yang fantastis Rp 496 miliar.
Dikutip dari siaran pers perseroan pada Rapat Umum Tahunan Pemegang Saham (RUPST) 2021, MPMX siap membagikan Dividen Tunai sebesar Rp115/saham. Angka ini naik dari posisi tahun lalu yang hanya membagikan dividen Rp 90/saham.
Menurut hitung-hitungan CNBC Indonesia, dengan dividen per saham Rp 115, dan jumlah saham beredar 4.315.720.291 (di luar saham treasuri), maka jumlah dividen yang dibagikan mencapai Rp 496 miliar.
Cum dividen di pasar reguler dan negosiasi 7 Juni, dan pasar tunai 9 Juni. Recording date 9 Juni dan tanggal pembayaran dividen pada 25 Juni 2021
3. HM Sampoerna (HMSP)
Emiten rokok Grup Philip Morris, HMSP, memutuskan untuk membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp 72,8/saham atas laba bersih perusahaan sepanjang 2020 lalu.
Hal ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2020 yang digelar Kamis pekan lalu (27/5/2021).
Dalam pernyataan resmi HMSP di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (2/6), manajemen HMSP menyatakan perseroan akan membagikan sejumlah Rp 8.467.955.998.320 atau Rp72,8/saham dari laba ditahan perseroan tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2020 kepada pemegang saham perseroan.
Nilai ini merupakan 98% dari nilai laba bersih perusahaan tahun lalu yang senilai Rp 8,58 triliun. Laba tersebut turun sebesar 37,95% dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya Rp 13,72 triliun.
Adapun jadwal cum date di pasar reguler dan negosiasi jatuh pada Senin (7/6) pekan depan. Kemudian, tanggal cum date di pasar tunai dan recording date terjadi pada Rabu (9/6) pekan depan.
HMSP akan melakukan pembayaran dividen tunai pada 18 Juni 2021.
4. Unilever Indonesia (UNVR)
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) UNVR menetapkan bahwa perusahaan bakal membagikan dividen buat pemegang sahamnya senilai Rp 7,13 triliun dari laba bersih 2020. Nilai ini termasuk dividen interim yang sudah dibagikan tahun lalu dan dividen tunai.
Berdasarkan hasil RUPST Unilever Indonesia yang dipublikasikan, dividen tunai yang akan dibayarkan pada 24 Juni 2021 nanti bernilai sebesar Rp 3,81 triliun atau masing-masing pemegang saham akan mendapatkan Rp 100/saham.
Sedangkan dividen interim telah dibagikan kepada pemegang sahamnya pada 17 Desember 2020 dengan nilai total sebesar Rp 3,31 triliun atau Rp 87/saham.
Cum dividen untuk pasar reguler dan negosiasi akan jatuh pada Senin pekan depan (7/6) dan di pasar tunai akan jatuh pada Rabu (9/6).
5. Telkom Indonesia (TLKM)
PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) membagikan dividen sebesar Rp16,64 triliun dengan payout ratio 80% dari perolehan laba bersih tahun buku 2020. Ini diputuskan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang dilaksanakan pada 28 Mei 2021.
Nilai dividen Telkom tahun buku 2020 ini mengalami peningkatan sebesar 9% dibandingkan tahun lalu.
Adapun dividen yang akan diterima pemegang saham adalah sebesar Rp168,01 per lembar saham.
Pembayaran dividen tahun buku 2020 tersebut akan dilakukan selambat-lambatnya pada tanggal 2 Juli 2021. Pemegang saham yang berhak menerima dividen adalah yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan per tanggal 10 Juni 2021 sampai dengan pukul 16.15 WIB.
Dividen tersebut akan diberikan dua macam, yakni dividen tunai senilai Rp 12,48 triliun atau sebesar 60% dari laba bersih. Per sahamnya yang akan diterima oleh pemegang saham adalah senilai Rp 126,0075.
Kemudian Telkom juga memberikan dividen spesial untuk pemegang sahamnya sebesar 20% dari total laba bersih atau Rp 4,16 triliun. Besaran yang akan diterima pemegang saham adalah Rp 42,0025/saham.
NEXT: Simak Emiten Lainnya
