Nah Lho! Erick Curhat Soal Menteri BUMN & Reshuffle Kabinet

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berbagi soal kepemimpinannya di Kementerian BUMN.

Hal itu disampaikan Erick saat menjadi pembicara dalam Rapat Kerja Nasional Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia di Kempinski Hotel, Jakarta, Jumat (5/3/2021).

"Sebagai menteri saya mungkin juga punya keterbatasan akses juga ke bawah. Tapi percayalah saya bukan tipe pemimpin yang tidak konkret," ujarnya disambut tepuk tangan peserta rakernas.

"Tapi minta tolong tetap ada kesepakatan di bawah yang win win tapi saya pastikan oknum yang minta ini, ini laporan sama saya. Tapi kalau mereka merasa ragu kerja sama karena mereka terbiasa dengan supply chain-nya. Kita harus mengerti bagaimana kita juga meyakinkan sebagai supplier kita juga akan konsisten bersaing dengan supplier lama yang tidak kalah baiknya. Ini kan semua bisnis kepercayaan," lanjutnya.

Pendiri Mahaka Media itu kemudian bercerita soal posisinya sebagai menteri yang tidak serta aman dari perombakan.

Baca: Diam-diam, Erick Thohir Mau 'Sulap' BUMN 'Si Unyil' Lho

"Karena ingat menteri BUMN juga ada waktunya bisa di-reshuffle bulan depan, bisa di-reshuffle dua tahun lagi. Jadi saya percaya hubungan baik secara transparan dan win-win process itu akan lebih last long," katanya.

Oleh karena itu, Erick memastikan komitmen Kementerian BUMN sudah terang, yaitu mendorong transformasi BUMN.

"Ini luar biasa sudah terjadi dengan cepat dan sudah banyak buktinya kita berpartner dengan berbagai pihak. Tetapi yang kita pastikan juga partnernship-nya last long dan baik," ujarnya.

"Dan saya tidak malu kalau ada kekurangan di kami, Kementerian BUMN, saya siap perbaiki dan insyaallah dengan perbaikan terus berlanjut. Kita selalu perbaikan hal itu tapi keberpihakannya jelas. Kita harus punya pengusaha baru yang lahir di era Pak Presiden Jokowi dan kami menterinya sudah ditugaskan tinggal ayo kita mulai bangkitkan dan saya tidak segan melihat satu per satu selama itu deal-nya untung dan untung," katanya.

(miq/dru)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Erick Beberkan Jurus-jurus BUMN Raup Cuan Saat Pandemi Covid