DP 0% & Diskon PPnBM, BNI Optimis Kredit Konsumer Meningkat

Jakarta, CNBC Indonesia - Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), Royke Tumilaar optimistis bahwa kebijakan uang muka hingga 0% atau DP 0% bisa meningkatkan kredit konsumer perseroan.

Optimisme tersebut muncul setelah Bank Indonesia (BI) melonggarkan aturan Loan to Value/Financing to Value (LTV/FTV) untuk kredit sektor properti menjadi 100%. Lalu pelonggaran uang muka pembelian kendaraan bermotor menjadi 0% untuk semua jenis kendaraan baru.

"Ini untuk memikat nasabah agar mulai spending untuk berinvestasi ke rumah dan otomotif seperti mobil," ujarnya dalam CNBC Indonesia Economic Outlook 2021, Kamis (25/2/2021).

Royke meyakini, dengan DP 0% dan dikombinasikan dengan relaksasi Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) bisa mendorong niat berbelanja masyarakat. Sehingga stok properti dan kendaraan bermotor yang ada bisa terjual habis.

Baca: Gandeng BKPM, Bos BNI Ungkap Strategi Gaet Investasi

Dengan demikian, kedua sektor tersebut bisa kembali melakukan produksi sehingga keyakinan nasabah terutama menengah yang memilih untuk tidak melakukan konsumsi kembali meningkat.

"Dengan begini stok berkurang banyak karena nasabah membeli dan mereka (pelaku usaha) produksi lagi," kata dia.

Selain itu, ia menilai bahwa peningkatan konsumsi ini bisa meyakinkan investor bahwa pemulihan ekonomi Indonesia terus berlanjut. "Ini agar membantu confident nasabah naik tnggi. Termasuk di investasi," tegasnya.

(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kinerja Cemerlang, BNI Terus Didorong Go Internasional