
Saham ANTM & TINS Pemicu IHSG Ambles, Gagal Bertahan 6.300

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup melemah 1,09% ke posisi 6.224,01 pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Rabu (17/2/2021). Pelemahan IHSG disebabkan kejatuhan harga saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) dan PT Timah Tbk (TINS).
Kedua saham ini tercatat memiliki nilai transaksi paling besar pada sesi I perdagangan siang ini.
Setelah sempat menguat di awal perdagangan, saham ANTM ditutup anjlok sebesar 4,18% ke posisi Rp 2.750/unit.
Sejak pembukaan pasar tadi pagi, saham TINS selalu berada di zona merah, hingga akhirnya ditutup terjun 5,58% ke Rp 2.200/unit.
Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), sahamĀ ANTM mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp 674,91 miliar dengan volume perdagangan 239,86 juta saham. Sementara, TINS membukukan nilai transaksi sebesar Ro 365,47 miliar dan volume perdagangan 163,10 juta saham.
Pada perdagangan sesi I ini, IHSG mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp 7,93 triliun dengan volume perdagangan sebesar 12.256 miliar.
Tercatat 134 saham naik, 328 saham merosot dan 154 saham tetap stagnan dari posisi sebelumnya, pada penutupan sesi I hari ini (17/2/2021).
(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Duh! Saham Nikel Hancur Lebur, Trio TINS-ANTM-INCO Terburuk