Bursa Asia Super Happy, tapi Sayang Bursa China Merana

Chandra Dwi Pranata, CNBC Indonesia
08 January 2021 16:50
Employees of the Korea Exchange (KRX) pose in front of the final stock price index during a photo opportunity for the media at the ceremonial closing event of the 2018 stock market in Seoul, South Korea, December 28, 2018.    REUTERS/Kim Hong-Ji
Foto: Karyawan Bursa Korea (KRX) berpose di depan indeks harga saham akhir selama kesempatan berfoto untuk media di acara penutupan seremonial pasar saham 2018 di Seoul, Korea Selatan, 28 Desember 2018. REUTERS / Kim Hong- Ji

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Asia mayoritas ditutup menguat pada Jumat (8/1/2021) akhir pekan ini, seiring optimisme investor global akan potensi pemberian stimulus yang lebih besar setelah Partai Demokrat menguasai pemerintahan dan legislasi Amerika Serikat (AS).

Namun, penguatan bursa saham Asia ini tidak diikuti oleh indeks Shanghai Composite China, di mana indeks Negeri Panda tersebut berakhir di zona merah pada hari ini, yakni melemah 0,17%.

Sedangkan sisanya ditutup menguat bahkan melesat hingga lebih dari 3% dan hampir menyentuh 4%. KOSPI Korea Selatan masih memimpin penutupan bursa saham Asia hari ini, yakni meroket 3,97%.

Di posisi kedua diduduki oleh indeks Straits Times Singapura yang melesat 2,97%. Kemudian Nikkei Jepang melonjak 2,36%, dan terakhir Hang Seng Hong Kong terpantau terbang 1,2%

Sementara itu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini kembali ditutup melesat 1,69% di level 6.257,84 dan berhasil menyentuh level psikologis 6.200.

Data perdagangan mencatat, investor asing melakukan aksi beli bersih sebanyak Rp 1,36 triliun di pasar reguler hari ini dengan nilai transaksi hari ini menyentuh Rp 22,32 triliun.

Presiden AS Donald Trump menyatakan akan ada transisi kekuasaan yang tertib pada 20 Januari. Meski demikian, seruan pemakzulan terus mengemuka setelah sebelumnya mantan taipan properti tersebut menyerukan pendukungnya untuk mengepung Capitol Hill, yang berujung pada tewasnya empat orang.

Pada perkembangan lain, Partai Demokrat juga memenangkan pemilihan Senat di Georgia. Dua orang calon Senator asal Demokrat yakni Jon Ossoff dan Raphael Warnock berhasil merebut dua kursi Senator dari petahana Partai Republik. Dengan begitu saat ini baik Senat maupun The House of Representative (DPR) dikuasai oleh Partai Biru tersebut.

Kemenangan Demokrat di segala lini membuat kemungkinan kebijakan fiskal ekspansif di tengah masih merebaknya pandemi virus corona (Covid-19) bakal ditempuh. Tambahan stimulus bernilai jumbo berpeluang kembali digelontorkan.

Kabar positif juga datang dari vaksin Covid-19 yang juga memacu sentimen pelaku pasar, setelah studi lab mengindikasikan bahwa vaksin Pfizer dan BioNTech cenderung efektif melawan virus corona strain terbaru di Inggris dan Afrika Selatan.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Asia Mayoritas Dibuka Hijau, KOSPI Memimpin!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular