Analis: Terkoreksi 2,96%, Pelemahan IHSG Hanya Jangka Pendek

Jakarta, CNBC Indonesia- Menilik koreksi Indeks saham gabungan yang ambles 2,96% dan merosot ke level 5.612 pada penutupan perdagangan awal pekan, Senin (30/11/2020), Kepala Riset Praus Capital, Alfred Nainggolan menyebutkan bahwa kondisi ini lebih disebabkan oleh sentimen domestik terkait kasus positif covid-19.

Alfred menilai bahwa aksi jual asing ini sebenarnya sudah diantisipasi pasar mengingat IHSG sudah reli cukup panjang dan menguat hingga 9% sepanjang November 2020, sehingga pelemahan ini masih bersifat jangka pendek. Lalu seperti apa analis melihat sentimen yang mempengaruhi IHSG sepanjang hari ini? Selengkapnya saksikan dialog Maria Katarina dengan Kepala Riset Praus Capital, Alfred Nainggolan dalam Closing Bell,CNBCIndonesia (Senin, 30/11/2020)