Ekonomi RI Bisa Tumbuh 6% Lebih, Rupiah Menuju Rp 13.832/US$?

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
27 November 2020 10:13
rupiah, bi
Ilustrasi Rupiah (REUTERS/Willy Kurniawan)

Jakarta, CNBC Indonesia - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di kurs tengah Bank Indonesia (BI). Rupiah juga hijau di perdagangan pasar spot.

Hari ini, Jumat (27/11/2020), kurs tengah BI atau kurs acuan Jakarta Interbank Spot Dollar Rate/Jisdor berada di Rp 14.130. Rupiah menguat 0,28% dibandingkan posisi hari sebelumnya.

Mata uang Tanah Air juga menapaki jalur hijau di perdagangan pasar spot. Pada pukul 10:01 WIB, US$ 1 dihargai Rp 14.080 di mana rupiah menguat 0,07%.

Investor mengapresiasi upaya pemerintah Indonesia dalam mengupayakan vaksin anti-virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19). Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus berupaya mengamankan kesepakatan pengadaan vaksin dari China, Inggris, hingga AS.

"Brasil, Meksiko, India, Indonesia, dan Rusia adalah negara-negara berkembang yang sepertinya akan menerima vaksin paling awal. Izin penggunaan vaksin kemungkinan bisa diberikan dalam hitungan bulan," kata Beth Morrisey, Managing Partner di Kleiman International Consultants, seperti dikutip dari Reuters.

Vaksin adalah kunci untuk menghentikan pandemi virus corona, yang membuat ekonomi rontok. Dengan adanya vaksin, hidup akan kembali normal dan roda ekonomi berputar kembali, meski bertahap.

Kemungkinan Indonesia adalah negara yang lebih awal mendapatkan vaksin, sehingga ekonomi Ibu Pertiwi bisa pulih lebih cepat ketimbang negara-negara lain. Mengutip riset Goldman Sachs Global Investment Research, vaksinasi yang lebih cepat bisa membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai lebih dari 6% tahun depan.

growthSumber: Reuters

Oleh karena itu, investor tidak jemu-jemu memborong aset di pasar keuangan Indonesia. Dengan prospek ekonomi yang cerah, investor mana yang tidak bergairah? Derasnya arus modal itu membuat rupiah bisa terus menguat.

Mengutip analisis teknikal Refinitiv, peluang rupiah untuk terus menguat cukup terbuka. Level support rupiah berada di Rp 14.011/US$. Jika level itu tertembus, maka bukan tidak mungkin mata uang Tanah Air bisa menguat sampai Rp 13.832/US$.

kursSumber: Reuters

TIM RISET CNBC INDONESIA

Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular