Saham BRI Meroket, BRIS Ikut Terbang Usai Naik Jadi BUKU III

Houtmand P Saragih, CNBC Indonesia

25 November 2020 10:07

Gedung Bank BRI — Foto: Muhammad Luthfi Rahman

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan anak usahanya PT Bank BRISyariah Tbk (BRIS) melesat tinggi pada perdagangan pagi ini, Rabu (25/11/2020). Dua saham induk dan anak usaha ini kompak melesat mengikuti euforia di pasar saham.

Data perdagangan mencatat, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sudah melesat di atas 1%.

Adapun harga saham BBRI, 30 menit pertama perdagangan dibuka, tercatat melesat 4,29% ke level harga Rp 4.380/unit. Nilai transaksi saham ini mencapai Rp 262 miliar.

Lalu saham BRISyariah melompat 3,33% ke harga Rp 1.400/unit. Nilai transaksi saham BRIS mencapai Rp 137,15 miliar pagi ini.

BRISyariah mendapatkan sentimen dari kenaikan kelas menjadi bank umum kegiatan usaha (BUKU) III pada 23 November 2020, bank kategori modal inti antara Rp 5 triliun sampai Rp 30 triliun.

Direktur Utama BRISyariah Ngatari menyatakan perseroan resmi menjadi BUKU III setelah ada penegasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor S-192/PB.34/2020 tentang Peningkatan Modal Inti PT Bank BRIsyariah Tbk.

BRISyariah memperoleh penegasan peningkatan kelas tersebut setelah mencatatkan modal inti pada 30 September 2020 senilai Rp 5,057 triliun.

Baca:

Bukan BBCA & BBRI, 10 Saham Ini Ngamuk Kemarin

Sementara itu, bursa saham domestik pagi ini sedang memasuki era euforia. IHSG dibuka menguat hingga 1,09% di level 5.762 pada perdagangan awal sesi I, Rabu (25/11/2020) dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,68 triliun.

Data BEI menunjukkan, pada pukul 09.12 WIB, asing masuk Rp 113 miliar di pasar reguler.

Untuk perdagangan Rabu ini, sentimen positif kembali datang dari vaksin. Samuel Sekuritas Indonesia menyebutkan pasar saham AS kembali menguat dengan indeks Dow melewati level psikologis 30.000.

Penguatan terjadi dengan semakin banyaknya calon vaksin Covid-19 yang diklaim mempunyai tingkat keefektifan lebih dari 90%.