Erick Sebut Pandemi Covid-19 Bikin Orang Miskin Bertambah

Lidya Julita Sembiring Kembaren, CNBC Indonesia
24 November 2020 17:03
Infografis: Berikut Daftar Harga Vaksin Covid-19
Foto: Erick Thohir (CNBC Indonesia/Arie Pratama)

Jakarta, CNBC Indonesia - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjadi salah satu pembicara dalam gelaran Economic Outlook 2021 yang digelar BeritaSatu Media Holdings secara virtual, Selasa (24/11/2020). Erick mengungkapkan dampak pandemi Covid-19 terhadap perekonomian tanah air.

"Sampai kuartal III PDB kita -3,49% year on year. Terpuruknya perekonomian tersebut memberikan dampak kepada tenaga kerja kita," ujarnya.

Erick bilang kalau pandemi Covid-19 telah membuat 2,56 juta orang kehilangan pekerjaan. Kemudian lebih dari 1,8 juta orang mengalami penurunan pendapatan.

"Covid mau tidak mau, suka tidak suka akan berpotensi menaikkan angka kemiskinan di Indonesia," kata Erick.



"Namun kita tidak boleh menyerah. Momentum krisis ini bisa kita manfaatkan jadi peluang dan lompatan bagi kita mengejar ketertinggalan kita saat ini. Ini saat kita benahi diri secara fundamental, lakukan transformasi di bidang ekonomi, hukum, sosial, kebudayan termasuk lingkungan," lanjutnya.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk miskin pada periode Maret 2020 tercatat 26,42 juta orang. Angka ini naik 1,63 juta dibandingkan periode September 2019.

Kepala BPS Suhariyanto mengungkapkan untuk persentase penduduk miskin pada Maret 2020 tercatat sebesar 9,78% meningkat 0,56% poin terhadap September 2019 dan meningkat 0,37% poin terhadap Maret 2019.


(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Terkonfirmasi Covid, Erick: Alhamdulillah Saya Sudah Membaik

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular