
Kode Keras Erick Thohir, Saham BUMN Itu Lagi Hot!

Jakarta, CNBC Indonesia - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menyebutkan langkah transformasi yang saat ini tengah dilakukan di perusahaan pelat merah menjadi sentimen positif di kalangan pelaku pasar selama beberapa waktu terakhir. Terutama langkah transformasi bisnis yang dilakukan pada BUMN farmasi.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan respon positif ini ditunjukkan dengan diborongnya saham BUMN selama beberapa waktu terakhir, yang bahkan kenaikannya melebihi kenaikan pada indeks LQ45.
"Yang menarik ... salah satu yang lagi hot di bursa justru saham-saham BUMN. 18,7% peningkatan saham BUMN dibanding saham lain di bursa, LQ45 saha hanya 10%," kata Erick dalam acara di salah satu televisi nasional, Selasa (17/11/2020) malam.
Kenaikan ini, kata Erick, terutama terjadi di BUMN farmasi sesuai dengan roadmap pengembangan yang saat ini akan dilakukan perusahaan-perusahaan tersebut.
Disebutkan PT Kimia Farma Tbk (KAEF) tengah bersiap untuk fokus farmasi kimia dan pengurangsn impor bahan baku obat di dalam negeri. Sedangkan PT Indofarma Tbk (INAF) akan fokus pada pengembangan obat-obatan herbal.
Sedangkan holdingnya, PT Bio Farma (Persero) bakal tetap pada core businessnya yakni menjadi pengembangan vaksin sesuai dengan upayanya yang telah dilakukan sejak akhir 1800-an. Lalu kerja sama dengan lembaga internasional juga tak lupa dilakukan.
"Untuk bagaimana Bio Farma jadi pusat produksi vaksin Covid untuk kawasan Asia Tenggara selain kita juga produksi untuk kebutuhan kita," imbuhnya.
(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sempat Menguat di Sesi 1, IHSG Hari Ini Ditutup Melemah