Video Eksklusif
Merger, OJK: Aset Bank Syariah BUMN Capai RP 214 T
Jakarta, CNBC Indonesia- Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Heru Kristiyana mengapresiasi langkah Kementerian BUMN untuk mengkosolidasikan 3 bank syariah BUMN. Dimana merger ini diharapkan bisa meningkatkan sekala usaha dan daya saing, lebih efisien dalam operasional serta nantinya bisa menghasilkan inovasi layanan syariah dengan produk yang banyak sehingga bisa menarik lebih banyak nasabah sehingga pada akhirnya bisa lebih berkontribusi pada ekonomi nasional.
Heru juga menyebutkan dengan dipilihnya BRIS sebagai surviving entity diharapkan setelah dimerger, hasil konsolidasi ini dapat langsung menjadi bank terbuka dengan aset Rp 214 triliun sehingga akan menguntungkan masing-masing. Lalu seperti apa OJK melihat arah merger bank syariah BUMN? Selengkapnya saksikan dialog Anneke Wijaya dengan Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Heru Kristiyana dalam Power Lunch,CNBCIndonesia (Kamis, 15/10/2020)