Sambut Weekend Bursa Asia Hijau, Bersiap Main di Wall Street

Chandra Dwi Pranata, CNBC Indonesia
18 September 2020 17:40
Passersby are reflected on an electronic board showing the exchange rates between the Japanese yen and the U.S. dollar, the yen against the euro, the yen against the Australian dollar, Dow Jones Industrial Average and other market indices outside a brokerage in Tokyo, Japan, August 6, 2019.   REUTERS/Issei Kato
Foto: Bursa Tokyo (REUTERS/Issei Kato)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham di kawasan Asia pada perdagangan Jumat (18/9/2020) mayoritas ditutup menguat, menghiraukan kabar dari lonjakan kasus virus Covid-19 di Eropa.

Tercatat, indeks Nikkei Jepang ditutup menguat 0,18%, lalu indeks Hang Seng Hong Kong yang naik 0,47%, disusul indeks Shanghai di China yang terbang 2,07%, STI Singapura terdepresiasi 0,12% dan KOSPI Korea Selatan yang melesat 0,26%.

Sedangkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Jumat (18/9/20) ditutup naik 0,41% di level 5.059,22. 

Data perdagangan mencatat, investor asing melakukan aksi jual bersih sebanyak Rp 996 miliar di pasar reguler hari ini dengan nilai transaksi hari ini menyentuh Rp 9,7 triliun. Ditambah dengan pasar nego dan tunai, net sell asing mencapai Rp 999,09 miliar, hampir Rp 1 triliun. 

Kasus Covid-19 telah melampaui angka 30 juta di seluruh dunia, merenggut 946.000 jiwa. Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) mengingatkan adanya "situasi yang sangat serius" di Eropa menyusul lonjakan kasus yang memicu pemberlakuan karantina wilayah (lockdown).

Polling Reuters menyebutkan bahwa kenaikan kembali kasus corona merupakan ancaman terbesar terhadap pemulihan ekonomi di Benua Biru, dengan pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) dan inflasi bakal menjadi negatif dalam beberapa tahun ke depan.

Emiten farmasi Swiss Roche pada Jumat mengutip sebuah studi yang menunjukkan bahwa salah satu obatnya sukses mengurangi risiko pneumonia pada pasien Covid-19 sehingga mereka tidak harus membutuhkan ventilator.

Pelaku pasar juga memantau negosiasi Brexit (keluarnya Inggris dari Uni Eropa), setelah Kepala Juru Runding Uni Eropa Michel Barnier menyatakan bahwa kesepakatan dengan Inggris masih terbuka.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa Asia Mayoritas Dibuka Hijau, KOSPI Memimpin!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular