
SKK Migas: Cegah Krisis Energi, RI Butuh Upaya Extraordinary
Jakarta, CNBC Indonesia- Indonesia dibayang-bayangi krisis energi seiring dimana konsumsi migas RI mencapai 1,7 juta barel/hari sementara kapasitas produksi migas domestik hanya mencapai 781 ribu barel/hari. Besarnya konsumsi dibandingkan produksi migas disebut Deputi Operasi SKK Migas, Julius Wiratno membuat RI harus melakukan impor untuk memunuhi kebutuhan energi dalam negeri, sehingga diperlukan upaya extraordinary untuk menutupi gap produksi dan konsumsi salah satunya melalui menggalakan dan perbaikan explorasi.
Senada dengan SKK Migas, Pengamat & Praktisi Migas, Widhyawan Prawiraatmadja juga menyebutkan langkah cepat untuk mengatasi gap tingkat produksi dan konsumsi migas iniharus dilakukan segera jika ingin terhidar dari resesi energi. Lalu seperti apa langkah mencegah krisis energi? Selengkapnya saksikan dialog Erwin Surya Brata dengan Deputi Operasi SKK Migas, Julius Wiratno dan Pengamat & Praktisi Migas, Widhyawan Prawiraatmadja dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Senin, 31/08/2020).

-
1.
-
2.
-
3.