Masih Undervalued, BI Optimistis Rupiah Akan Kembali Menguat

Jakarta, CNBC Indonesia- Gubernur BI, Perry Warjiyo dalam pembacaan risalah RDG BI Agustus 2020 menyampaikan saat ini posisi Nilai tukar Rupiah tetap terkendali dengan mekanisme pasar yang berjalan baik, meskipun mulai Juli 2020 melemah dipengaruhi ketidakpastian pasar keuangan global.

Perry menyebutkan Rupiah pada Agustus 2020 kembali mendapat tekanan dan dibandingkan dengan level akhir 2019, Rupiah terdepresiasi 6,48% (ytd). Namun demikian, Ke depan, Bank Indonesia memandang nilai tukar Rupiah masih berpotensi menguat seiring levelnya yang secara fundamental masih undervalued didukung inflasi yang rendah dan terkendali, defisit transaksi berjalan yang rendah, daya tarik aset keuangan domestik yang tinggi, dan premi risiko Indonesia yang menurun.

Selengkapnya saksikan dalam Breaking News, CNBC Indonesia (Rabu, 19/08/2020).