Sinyal Krisis Menguat, Ekonom BNLI Proyeksi Q3-2020 PDB -2%

Jakarta, CNBC Indonesia-Kinerja ekspor Indonesia dan negara Asia cenderung mengalami penurunan seiring dengan perlambatan permintaan dari negara maju yang menjadi mitra dagang. Begitupula dengan impor yang masih mengalami tren penurunan sehingga hal ini bisa menjadi indikasi dari pertumbuhan ekonomi di Q3-2020 yang berpotensi kembali mengalami kontraksi.

VP Economist Bank Permata, Josua Pardede, memproyeksi Q3-2020 PDB RI akan tumbuh -2% hingga -3% dan bisa membaik jika pemerintah bisa mendorong akselerasi dana Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Lalu seperti apa ekonom melihat potensi krisis RI? dan bagaimana upaya untuk mengeluarkan Indonesia dari resesi ekonomi? Selengkapnya saksikan dialog Erwin Surya Brata dengan VP Economist Bank Permata, Josua Pardede dalam Power Lunch, CNBC Indonesia (Selasa, 18/08/2020).