
Dow Jones Dibuka Melompat Sambut Kabar Vaksin dan Stimulus

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Amerika Serikat (AS) memasuki jalur hijau pada pembukaan perdagangan Selasa (21/7/2020), menyusul kinerja positif emiten AS di tengah pembahasan stimulus pandemi.
Indeks Dow Jones Industrial Average menguat 190,9 poin (+0,7%) pada pembukaan perdagangan pukul 08:30 waktu setempat (21:30 WIB), dan selang 20 menit kemudian bertambah menjadi 303,68 poin (+1,14%) ke 26.984,55. Namun, indeks Nasdaq menguat 13,23 poin (+0,12%) ke 10.780,33 dan S&P 500 naik 22,74 poin (+0,7%) ke 3.274,58.
Saham IBM lompat 3,9% setelah perseroan melaporkan laba bersih yang lebih baik dari ekspektasi. Tiga dari lima divisi bisnisnya mencatatkan perbaikan margin kotor pada triwulan II-2020. Saham Amazon, Alphabet dan Apple juga kompak menguat.
Coca-Cola yang baru merilis penurunan laba bersih sebesar 33% justru sahamnya menguat 2,4% karena perseroan menyatakan optimisme bahwa permintaan akan membaik menyusul dicabutnya karantina wilayah (lockdown).
Sejauh ini, 58 emiten di S&P 500 telah merilis kinerja kuartal kedua dengan 81% di antaranya membukukan kinerja yang lebih baik dari ekspektasi analis, mengutip data Nick Raich of The Earnings Scout.
Sentimen pasar juga terangkat oleh kesepakatan Uni Eropa untuk mengucurkan paket stimulus sebesar 750 miliar (US$857 miliar) untuk mengatasi efek pandemi.
Di AS, investor memonitor pembahasan di Washington terkait dengan undang-undang pemulihan efek pandemi. Para pembuat kebijakan di AS dikejar tenggat menyelesaikan payung hukum itu sebelum akhir bulan, ketika tunjangan pengangguran senilai US$ 600 per minggu berakhir.
"Saya yakin pasar saham akan mendapat manfaat dari kabar paket stimulus yang segera berbuah hasil," tutur Kristina Hooper, Ketua Perencana Investasi global Invesco dalam laporan risetnya pada Senin.
Pasar juga menyambut kabar positif vaksin. Emiten Pfizer dan BioNTech melaporkan perkembangan positif atas vaksin corona yang mereka kembangkan. Di sisi lain, kandidat vaksin lain Oxford University dan AstraZeneca menunjukkan respon imunitas positif di uji coba awal.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wall Street Melejit, Sinyal Pasar Saham Kebal Resesi?