
Demand Berkurang, Penerbitan Obligasi Korporasi 2020 Turun
Jakarta, CNBC Indonesia- Penurunan minat investor akibat pandemi disebut Head of Fixed Income Syailendra Capital, Enry Danil, sebagai salah satu faktor terkontraksinya tren penerbitan obligasi korporasi di Indonesia, dimana sepanjang 2020 ini obligasi dan SUKUK yang tercatat di BEI baru mencapai RP 31,21 triliun.
Enry juga menyebutkan bahwa berdasarkan ratingnya, demand terbesar terhadap penyerapan obligasi saat ini terjadi pada rating AAA (investment grade), sebagai bagian dari upaya investor untuk memastikan kemanan investasinya.
Lalu seperti apa analis melihat penurunan penerbitan obligasi korporasi? Selengkapnya saksikan dialog Daniel Wiguna dengan Head of Fixed Income Syailendra Capital, Enry Danil dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Senin, 13/07/2020)
-
1.
-
2.
-
3.