BRMS Tetapkan Harga Rights Issue Rp 84/unit

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
22 June 2020 10:33
PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) bakal memulai uji coba produksi di tambang emasnya Citra Palu, Palu. (Dok. BUMI)
Foto: PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) bakal memulai uji coba produksi di tambang emasnya Citra Palu, Palu. (Dok. BUMI)

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pertambangan Grup Bakrie, PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) berencana menambah modal melalui skema private placement atau penambahan modal tanpa melalui hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) untuk melunasi utang perseroan.

Melalui pengumuman di laman keterbukaan informasi yang disampaikan Bumi Resources pada 19 Juni 2020, perseroan meningkatkan harga pelaksanaan private placement menjadi Rp 84 per saham dari sebelumnya Rp 50 per saham. BRMS akan menerbitkan sebanyak 8.685.302.932 saham baru seri B di harga Rp 84 per saham.

"Seluruh saham baru tersebut akan diserap oleh salah satu kreditur dari BRMS, yaitu Wexler Capital Pte. Ltd melalui skema konversi hutang menjadi saham dalam rangka pelunasan pinjaman sebesar $ 52 juta atau sekitar Rp 729 miliar kepada Wexler," kata Director & Investor Relations BRMS, Herwin W. Hidayat, dalam keterangannya, dikutip Senin (22/6/2020).

Dengan private placement tersebut, kata Herwin, akan membuat neraca BRMS lebih baik kerena penurunan utang dan peningkatan ekuitas. Hal ini akan berdampak terhadap perbaikan rasio utang terhadap ekuitas dari sebelumnya 0,2x menjadi 0,1x setelah transaksi.

Selanjutnya, penurunan utang sebesar $52 juta akan memperbaiki likuiditas perusahaan dan memberikan perusahaan kesempatan untuk mengoptimalkan struktur permodalannya untuk mendanai usahanya di masa mendatang.

Setelah penyelesaian transaksi ini, kepemilikan para pemegang saham minoritas di BRMS untuk saham masyarakat dengan kepemilikan masing-masing di bawah 5% hanya akan terdilusi sekitar 1.5%.

"BRMS berencana untuk meminta persetujuan dari para pemegang sahamnya atas transaksi tersebut dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 24 Juni 2020," tuturnya lagi.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gelar Private Placement, Bukopin Incar CAR 17%

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular