Caplok Pinehill Rp 45 T, Saham Duo Indofood Terjun Bebas

tahir saleh, CNBC Indonesia
26 May 2020 10:18
Anthoni Salim
Foto: CNN Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham dua emiten konsumer milik Grup Salim yakni PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dan induk usahanya, PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF), kompak ambles pada perdagangan sesi I, Selasa ini (26/5/2020) setelah manajemen ICBP mengumumkan akuisisi Pinehill Corpora Limited.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), pada pukul 10.07 WIB, saham INDF dan ICBP masuk menjadi deretan top losers hari ini. Saham INDF minus 6,61% di level Rp 6.000/saham dengan kapitalisasi pasar Rp 52,68 triliun. Year to date, saham INDF ambles 24,29%.

Investor asing masuk ke saham INDF sebesar Rp 13,19 miliar pada hari ini, sementara sepekan terakhir asing masuk Rp 3,81 miliar dan year to date asing net sell Rp 394 miliar.

Sementara saham ICBP juga terjun 6,77% di level Rp 8.950/saham, dengan kapitalisasi pasar Rp 104,37 triliun. Year to date, saham ICBP minus 19,73%. Asing justru masuk di saham ICBP hari ini sebesar Rp 7,24 miliar, artinya penjualan saham banyak dilakukan investor domestik.


Setelah didengungkan sejak Februari 2020, Indofood CBP Sukses Makmur akhirnya meneken perjanjian jual beli bersyarat dengan Pinehill Corpora Limited dan Steele Lake. Nilai transaksi yang diteken pada Jumat 22 Mei saat libur Lebaran itu mencapai US$ 2,99 miliar atau sekitar Rp 44,55 triliun (asumsi kurs Rp 14.900/US$).

Objek transaksi adalah pertama, seluruh saham Pinehill Company Limited yang dimiliki oleh Pinehill Corpora, yaitu sebanyak 70.828.180 saham yang merupakan 51% dari total saham yang telah diterbitkan Pinehill Company.

Kedua, seluruh saham Pinehill Company Limited yang dimiliki oleh Steele Lake, yaitu sebanyak 68.050.408 saham atau 49% dari total saham yang telah diterbitkan oleh Pinehill Company.

Adapun Pinehill Corpora masih terafiliasi dengan ICBP karena merupakan konsorsium di mana Anthoni Salim memiliki penyertaan secara tidak langsung sekitar sebesar 49% saham Pinehill Corpora.

Selain itu, kerabat Anthoni Salim juga memiliki penyertaaan secara tidak langsung 8,3% di Pinehill Corpora, sisanya 42,7% saham Pinehill Corpora dimiliki oleh pihak ketiga independen.

Sementara itu, Steele Lake dimiliki secara tidak langsung oleh ASM Telok Ayer Fund, reksa dana discretionary yang dikelola dan dikendalikan oleh Argyle Street Management Limited (ASM). ASM didirikan pada 2002 dan berpusat di Hong Kong. ASM adalah pengelola aset yang memiliki lisensi dari the Securities and Futures Commision of Hong Kong dan beroperasi di Asia Tenggara dan Republik Rakyat Tiongkok.

Mekanisme pembayaran kepada Pinehill Corpora yakni pembayaran sebesar US$ 1,19 miliar akan dibayar pada tanggal penyelesaian rencana transaksi.


Kemudian, pembayaran sebesar US$ 331,50 juta akan ditahan oleh perseroan dan baru akan dibayar oleh ICBP kepada Pinehill Corpora, dengan tergantung pada ketentuan mengenai penyesuaian harga pembelian, pada 30 April 2022 atau tanggal lain setelah penyesuaian harga pembelian ditentukan secara definitif.

Adapun pembayaran untuk saham yang dijual Steele Lake, pembayaran sebesar US$ 1,15 miliar akan dibayar pada tanggal penyelesaian rencana transaksi.

Sementara pembayaran sebesar US$ 318,50 juta akan ditahan oleh ICBP dan baru akan dibayar oleh ICBP kepada Steele Lake; dengan tergantung pada ketentuan mengenai penyesuaian harga pembelian, pada 30 April 2022 atau tanggal lain setelah penyesuaian harga pembelian ditentukan secara definitif.

Gideon A. Putro, Corporate Secretary ICBP mengatakan harga pembelian sebesar US$ 2,99 milair itu ditentukan berdasarkan negosiasi yang wajar (arm's length) antara perseroan dengan para penjual dengan ketentuan komersial yang wajar.

"ICBP akan membayar akuisisi sebesar US$ 300 juta dengan dana kas internal yang dihasilkan dari kegiatan usaha. Sisanya, akan dibiayai dari fasilitas pinjaman dari lembaga perbankan," katanya dalam keterbukaan informasi.

Alasan pembelian ini di antaranya Pinehill Company bergerak di bidang pembuatan dan penjualan mie instan, terutama di 8 negara dengan merk "Indomie". Dalam urutan kepentingan, pasar utama dari Pinehill Company adalah Saudi Arabia, Nigeria, Mesir, Turki, Serbia, Ghana, Maroko dan Kenya, dengan total jumlah populasi sekitar 550 juta penduduk.

"Selain itu Pinehill Company Limited memiliki 12 pabrik dengan total jumlah kapasitas produksi 10 milyar bungkus. Pasar tujuan dari Pinehill Company Limited saat ini masih pada tahap awal pertumbuhan baik dalam segi volume penjualan dan tingkat keuntungan," kata Gideon.



[Gambas:Video CNBC]


(tas/hps) Next Article Uji Daya Tahan Indofood, Analis: ICBP Topang Kinerja INDF

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular