Pasar Respons Stimulus Pemerintah, Simak Saham Pilihan Broker

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
03 April 2020 08:36
Adanya stimulus yang diluncurkan pemerintah mulai direspons positif pelaku pasar.
Foto: Diskusi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,47% ke posisi 4.531,685 pada perdagangan Kamis kemarin (2/4/2020).

Sepanjang perdagangan kemarin, total nilai transaksi sebesar Rp 6,61 triliun, dengan investor asing melakukan aksi jual bersih Rp 384,28 miliar di pasar reguler dan non-reguler.

Adanya stimulus yang diluncurkan pemerintah mulai direspons positif pelaku pasar.

Sebelum memulai perdagangan menjelang akhir pekan ini, Jumat (3/4/2020) ada baiknya mencermati saham-saham pilihan broker yang dirangkum CNBC Indonesia:

1. Valbury Sekuritas - IHSG Berpotensi Menguat
Di tengah sentimen perkiraan pertumbuhan ekonomi dapat melambat tajam dan bahkan bisa negatif serta perkiraan depresiasi rupiah yang bisa dalam. Ditambah sikap Arab Saudi yang bisa memicu menurunnya kembali harga minyak.

Namun sisi lain, masih ada peluang bagi IHSG bisa naik. Apabila kenaikan saham AS pada Kamis, terdampak bagi saham Asia menguat hari ini serta stabilnya nilai tukar rupiah diperkirakan mampu menjadi katalis positif bagi pasar.

Saham pilihan:
  • ASII
  • BMRI
  • GGRM
  • PGAS

2. Reliance Sekuritas - Percepat Reformasi Pajak
Pemerintah meluncurkan beberapa stimulus untuk mengatasi wabah COVID-19 di antaranya dengan mempercepat reformasi pajak yang direncanakan, termasuk memotong pajak penghasilan perusahaan dan membidik pajak dari perusahaan teknologi.

Sementara itu, pemerintah akan menambahkan alokasi anggaran tambahan senilai Rp 405,1 triliun dalam APBN untuk perawatan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan paket stimulus keuangan untuk usaha kecil dan menengah.

Saham pilihan:
  • JPFA
  • ERAA
  • MAIN
  • JSMR


3. MNC Sekuritas - Waspadai Koreksi IHSG
Saat ini posisi IHSG diperkirakan berada di awal wave 2 (pada skenario merah) atau awal wave (5) (pada skenario biru), masih terdapat peluang IHSG untuk menguat dalam jangka pendek terlebih dahulu.

Namun, tetap waspadai koreksi IHSG untuk membentuk wave 2 yang diperkirakan berada pada area 4.080-4.200, atau membentuk wave (5) apabila ternyata IHSG terkoreksi agresif menembus 3.911.

Saham pilihan:
  • BBCA
  • UNTR
  • JPFA
  • SMGR


4. Indosurya Sekuritas - IHSG Bergerak Terbatas
IHSG saat ini terlihat masih bergerak dalam rentang yang cukup terbatas di mana momentum koreksi wajar masih dapat dimanfaatkan oleh investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka menengah hingga jangka panjang. IHSG terlihat masih memiliki potensi melemah pada hari ini pada rentang 4.168 - 4.598.

Saham pilihan:
  • GGRM
  • TLKM
  • WIKA
  • EXCL

(hps/hps) Next Article Belum Ada Sinyal Baik, Saham Apa yang Layak Koleksi?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular